Jakarta (ANTARA) - Kementerian Pertahanan berupaya membangun kerja sama di bidang militer dengan Rusia melalui ragam skema, mulai latihan bersama, pertukaran teknologi, hingga pertukaran prajurit.
Kerja sama itu akan terjadi kala Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin bertemu dengan Sekretaris Dewan Keamanan Federasi Rusia Sergei K. Shoigu di Gedung Kementerian Pertahanan, Jakarta Pusat, Selasa.
Kepala Biro Infohan Setjen Kementerian Pertahanan Brigjen TNI Frega Ferdinand Wenas Inkiriwang menjelaskan bahwa kerja sama tersebut demi memperkuat hubungan bilateral antara Indonesia dan Rusia.
Selain itu, kerja sama itu akan menguntungkan militer Indonesia karena TNI dapat belajar banyak dari Rusia selaku negara yang memiliki industri canggih di bidang teknologi.
TNI juga dapat belajar banyak soal taktik dan strategi perang dengan militer Rusia selaku kekuatan militer yang saat ini berstatus aktif dalam peperangan.
Kegiatan latihan bersama antara Indonesia dan Rusia sudah pernah terjadi. Yang paling baru adalah kegiatan latihan bersama ORRUDA di kawasan Laut Jawa pada tahun 2024.
Selain itu, kerja sama di bidang teknologi juga dapat terjadi mengingat banyak alat utama sistem senjata (alutsista) milik TNI banyak yang dibuat Rusia.
Baca juga: Prabowo dan Shoigu menikmati jamuan santap siang di Istana Merdeka, Jakarta
Baca juga: Prabowo-Shoigu tukar cenderamata
Baca juga: Menhan terima kunjungan Sekretaris Dewan Keamanan Rusia