Banda Aceh (ANTARA) - Personel Kepolisian Sektor (Polsek) Banda Sakti menangkap tujuh orang remaja yang terlibat dalam aksi tawuran antargeng di kawasan Puskesmas Mon Geudong, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe, Provinsi Aceh.
"Para remaja ini dari geng persatuan nekat sadis (pns) dan geng Batuphat," kata Kapolres Lhokseumawe AKBP Henki Ismanto melalui Kapolsek Banda Sakti Ipda Arizal di Kota Lhokseumawe, Senin.
Ia menjelaskan, penangkapan remaja yang berasal dari dua geng itu bermula saat personel Polsek Banda Sakti melakukan patroli rutin antisipasi gangguan Kamtibmas pada Minggu (7/1) sekitar pukul 00.55 WIB.
Baca juga: Polisi telusuri kelompok pemuda kerap tawuran di Kota Bogor
Baca juga: Polisi Karawang tangkap delapan remaja geng motor
Ketika sedang berpatroli, polisi mendapat informasi dari masyarakat bahwa di depan Puskesmas Mon Geudong terjadi tawuran remaja antargeng.
"Mendapat informasi ini, personel langsung menuju ke TKP dan menemukan satu unit sepeda motor honda beat warna putih biru yang ditinggal salah satu remaja yang terlibat tawuran," ujarnya.
Selanjutnya, kata Arizal, personel melakukan penyelidikan dan berhasil mengamankan tujuh remaja di Lorong IV Desa Mon Geudong, yakni RA (16), DA (16), MI (16), MD (15), MR (16), MF (16) dan FA (18).
Baca juga: Delapan anggota geng motor diringkus polisi di Bekasi
Polisi mengamankan para tersangka dan seluruh barang bukti di Mapolsek Banda Sakti untuk penyelidikan lebih lanjut.
"Barang bukti berupa tujuh unit handphone android, satu pisau kecil tali pinggang, satu unit sepeda motor Honda Vario, Honda Beat, Honda Scoopy serta Yamaha Mio," katanya.
Polisi tangkap tujuh remaja terlibat tawuran antargeng di Lhokseumawe Aceh
Senin, 8 Januari 2024 17:46 WIB
Para remaja ini dari geng persatuan nekat sadis (pns) dan geng Batuphat.