Polda Jabar pantau arus mudik dan balik lancar kecuali Jalur Puncak Bogor

Kota Bogor (ANTARA) - Kepolisian Daerah Jawa Barat (Polda Jabar) memantau secara keseluruhan arus mudik dan balik hingga H+4 Lebaran 2023 ini tidak ada kemacetan berarti di wilayahnya, kecuali membludaknya kendaraan di jalur Puncak Bogor pada H+2 mencapai 160 kendaraan.

"Secara umum alhamdulillah, kami simpulkan bahwa selama arus mudik, tidak ada kemacetan yang berarti. Cuma memang ada di beberapa spot beberapa jalur, termasuk di tol atau arteri sempat terjadi kepadatan arus lalu lintas," kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Ibrahim Tompo saat diwawancarai di Pos Baranangsiang, Rabu.

Namun, kata Kombes Pol Ibrahim, dengan cara bertindak yang telah dipersiapkan oleh masing-masing polisi kewilayahan kepadatan maupun kemacetan di Puncak Bogor bisa diurai.

Baca juga: Pengendara tujuan Bogor-Cianjur diimbau gunakan jalur alternatif

Kombes Pol Ibrahim menyampaikan, rata-rata kepadatan arus lalu lintas kendaraan tidak sampai satu jam.

"Jadi kepadatan yang terjadi bisa terurai tidak sampai satu jam sudah bisa terurai kembali," ujarnya pula.

Menurut Kompol Ibrahim, khusus kemacetan panjang yang sempat terjadi di Puncak Bogor terjadi, karena volume kendaraan yang melebihi kapasitas.

Baca juga: 430 ribu kendaraan masuk Jalur Puncak saat libur Lebaran

Kapasitas lalu lalang kendaraan Puncak Bogor dalam satu waktu maksimal 28 ribu unit, sementara saat itu mencapai ratusan ribu unit.

"Tetapi memang, kemarin sempat ada yang terjadi di Puncak, itu diakibatkan karena memang tingkat volume yang demikian tinggi. Kapasitas Puncak itu kurang lebih 28 ribu (kendaraan) tetapi dari hasil pemantauan itu ternyata sampai 160 ribu," katanya lagi.

Kompol Ibrahim menerangkan bahwa langkah koordinasi Polres Bogor dan Polres Cianjur yang mengalami kemacetan tersebut telah cukup tepat, sehingga kemacetan bisa teratasi.

Baca juga: Pemkab Bogor segera operasionalkan Rest Area Gunung Mas di Jalur Puncak

"Ya alhamdulillah, memang sempat memakan waktu untuk melakukan penguraian dengan CB yang ada, berupa one way, berefek kepada one way-one way tersebut. Tetapi itulah solusi yang bisa diberikan dan upaya yang dilakukan oleh pihak kepolisian, sehingga bisa mengurai kembali kemacetan yang ada di arus (di wilayah) Puncak tersebut," katanya pula.