2.997 ibu hamil ikut vaksinasi

Bogor (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kota Bogor melaksanakan vaksinasi untuk ibu hamil warga Kota Bogor sebanyak 2.997 orang pada 14-21 Agustus 2021, dari 19.238 ibu hamil yang menjadi kelompok sasaran.

Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Bogor Siti Robiah Mubarokah, di Kota Bogor, Kamis, mengatakan, pelaksanaan vaksinasi untuk ibu hamil, dilaksanakan di 25 Puskesmas di enam kecamatan di Kota Bogor dengan tenaga vaksinator dari Puskesmas dan Dinas Kesehatan Kota Bogor.

Siti Robiah Mubarokah, yang akrab disapa Obin, mengatakan hal itu, saat mendampingi Wali Kota Bogor Bima Arya melakukan peninjauan pelaksanaan vaksinasi untuk ibu hamil di Puskesmas Kelurahan Kedung Badak, Kecamatan Tanah, Sareal Kota Bogor, Kamis.

Baca juga: Kota Bogor perkenalkan Satgas Vaksinasi untuk kejar target 100 persen

Menurut Obin, ibu hamil yang dapat menjalani vaksinasi adalah ibu hamil dengan usia kehamilan 14-33 minggu dan dalam kondisi sehat. "Kalau ibu hamil itu memiliki penyakit penyerta atau komorbid, seperti jantung, diabetes, dan paru-paru, agar dikonsultasikan lebih dulu dengan dokter spesialisnya," katanya.

Obin menjelaskan, ibu hamil di Kota Bogor sebelumnya sudah didata oleh kader Posyandu dan petugas Puskesmas setempat dan diperoleh data sebanyak 19.238 ibu hamil.

Baca juga: Luhut naikkan target vaksinasi COVID-19 di Bogor jadi 100 ribu per hari

Pada 14-21 Agustus ini, ada 2.997 ibu hamil yang menjalani vaksinasi di 25 Puskesmas di Kota Bogor. Dari Jumlah tersebut, ada 162 ibu hamil dari tiga kelurahan yang menjalani vaksinasi di Puskesmas Kedung Badak.

Dari 162 ibu hamil itu, yakni 82 ibu hamil dari kelurahan Kedung Badak, pada Kamis hari ini, serta 80 ibu hamil dari Kelurahan Kedung Jaya dan Kedung Waringin, pada Jumat (20/8) besok, sedangkan, 16.238 ibu hamil lainnya, masih menunggu jadwal berikutnya.

Baca juga: Presiden harap guru-pelajar bersabar untuk belajar tatap muka
Baca juga: Bupati Bogor wajibkan setiap pengunjung mal sudah divaksin COVID-19