Depok, (Antaranews Bogor) - Perkembangan bisnis perhotelan di Indonesia pada 2105 diperkirakan tetap prospektif seiring dengan pertumbuhan ekonomi yang semakin membaik.
"Pembangunan hotel terus tumbuh ini menandakan permintaan masyarakat tetap tinggi," kata General Manager Hotal Yasmin Puncak Delicia Sirapandji di Tangerang, Kamis.
Delicia mengatakan hotel masih menjadi bisnis yang menjanjikan. Selama 2014 ini saja sudah bagus dan tahun depan tentunya akan lebih baik. "Kami berharap bisnis hotel akan tetap tumbuh," katanya.
Kawasan Puncak tentunya memberikan kemudahan akomodasi berlibur sekaligus kebutuhan bisnis dalam kombinasi yang tidak melupakan pengamalan pengunjung untuk menikmati suasana di dalam hotel Yasmin.
"Hotel Yasmin menghadirkan konsep hotel bisnis dan liburan dengan sangat baik. Untuk okupansi Hotel Yasmin Puncak pada low season sebanyak 40 persen dan high season hingga lebih dari 50 persen," pungkasnya.
Hal senada dikatakan oleh General Manager Hotel Yasmin Karawaci Tangerang, Novi Nurvianto yang menyatakan perkembangan bisnis hotel setiap tahunnya tetap tinggi. Banyak kegiatan pemerintah, perusahaan ataupun individu yang membutuhkan layanan perhotelan.
"Kita optimis perkembangan okupansi hotel pada 2015 akan lebih baik dibandingkan 2014," katanya.
Nurvianto memperkirakan antara tahun 2015-2017 permintaan tingkat hunian masih terus berkembang. Permintaan dari MICE (meeting, incentive, convention and exhibition) masih tetap tinggi dibandingkan individu. "Prosentasenya 70 persen MICE, dan 30 persen individu," ungkapnya.
Untuk itu kami melebarkan sayap dengan membuka Hotel Yasmin Puncak mengembangkan sayap dengan membuka Hotel Yasmin Karawaci di kawasan Binong, Kabupaten Tangerang. Potensi bisnis di kawasan itu dalam waktu dekat akan memiliki nilai tinggi.
"Kawasan Binong saat ini tengah memasuki geliat perekonomian cukup pesat. Investasi di Tangerang cukup bagus. Persaingan pasar bisa dilihat dengan banyaknya kompetitor. Itu menandakan pasar semakin baik," jelasnya.
Sedangkan Direktur Hotel Yasmin Winston Sirapandji menjelaskan untuk membangun hotel di kawasn Karawaci tersebut investasi yang ditanamkan pihaknya mencapai lebih dari Rp 100 miliar.
Hotel bintang empat ini terdiri dari 246 kamar yang terletak berdampingan dengan kawasan Bisnis Lippo Karawaci dan Universitas Pelita Harapan. Selain itu juga memiliki beberapa tipe kamar yang disesuaikan dengan kebutuhan tamu yaitu superior, deluxe, studio, dan studio deluxe.
"Kami sangat senang dapat menambah portopolio hotel kami di Karawaci Tangerang setelah hotel pertma kami di Puncak. Karawaci merupakan kawasan yang terus berkembang dan sangat potensial dimasa datang," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2014
"Pembangunan hotel terus tumbuh ini menandakan permintaan masyarakat tetap tinggi," kata General Manager Hotal Yasmin Puncak Delicia Sirapandji di Tangerang, Kamis.
Delicia mengatakan hotel masih menjadi bisnis yang menjanjikan. Selama 2014 ini saja sudah bagus dan tahun depan tentunya akan lebih baik. "Kami berharap bisnis hotel akan tetap tumbuh," katanya.
Kawasan Puncak tentunya memberikan kemudahan akomodasi berlibur sekaligus kebutuhan bisnis dalam kombinasi yang tidak melupakan pengamalan pengunjung untuk menikmati suasana di dalam hotel Yasmin.
"Hotel Yasmin menghadirkan konsep hotel bisnis dan liburan dengan sangat baik. Untuk okupansi Hotel Yasmin Puncak pada low season sebanyak 40 persen dan high season hingga lebih dari 50 persen," pungkasnya.
Hal senada dikatakan oleh General Manager Hotel Yasmin Karawaci Tangerang, Novi Nurvianto yang menyatakan perkembangan bisnis hotel setiap tahunnya tetap tinggi. Banyak kegiatan pemerintah, perusahaan ataupun individu yang membutuhkan layanan perhotelan.
"Kita optimis perkembangan okupansi hotel pada 2015 akan lebih baik dibandingkan 2014," katanya.
Nurvianto memperkirakan antara tahun 2015-2017 permintaan tingkat hunian masih terus berkembang. Permintaan dari MICE (meeting, incentive, convention and exhibition) masih tetap tinggi dibandingkan individu. "Prosentasenya 70 persen MICE, dan 30 persen individu," ungkapnya.
Untuk itu kami melebarkan sayap dengan membuka Hotel Yasmin Puncak mengembangkan sayap dengan membuka Hotel Yasmin Karawaci di kawasan Binong, Kabupaten Tangerang. Potensi bisnis di kawasan itu dalam waktu dekat akan memiliki nilai tinggi.
"Kawasan Binong saat ini tengah memasuki geliat perekonomian cukup pesat. Investasi di Tangerang cukup bagus. Persaingan pasar bisa dilihat dengan banyaknya kompetitor. Itu menandakan pasar semakin baik," jelasnya.
Sedangkan Direktur Hotel Yasmin Winston Sirapandji menjelaskan untuk membangun hotel di kawasn Karawaci tersebut investasi yang ditanamkan pihaknya mencapai lebih dari Rp 100 miliar.
Hotel bintang empat ini terdiri dari 246 kamar yang terletak berdampingan dengan kawasan Bisnis Lippo Karawaci dan Universitas Pelita Harapan. Selain itu juga memiliki beberapa tipe kamar yang disesuaikan dengan kebutuhan tamu yaitu superior, deluxe, studio, dan studio deluxe.
"Kami sangat senang dapat menambah portopolio hotel kami di Karawaci Tangerang setelah hotel pertma kami di Puncak. Karawaci merupakan kawasan yang terus berkembang dan sangat potensial dimasa datang," katanya.
Editor : Feru Lantara
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2014