Karawang, (Antaranews Bogor) - Pemerintah Kabupaten Karawang, Jawa Barat, berencana menjalin kerja sama dengan PT Kereta Api Indonesia (kai) untuk menggunakan lahan perusahaan itu sebagai lokasi pemusatan pedagang kaki lima.

"Pemerintah daerah ingin menertibkan PKL (pedagang kaki lima). Agar tidak mengganggu sarana umum, perlu disediakan lokasi penampungan mereka," kata Sekretaris Daerah Pemkab Karawang Teddy Rusfendi Sutisna di Karawang, Sabtu.

Dikatakannya, lokasi penampungan mereka untuk berjualan itu nantinya akan menjadi pusat berbagai jenis PKL. Kini Pemkab Karawang berencana menGgunakan lahan milik PT Kereta Api Indonesia yang berada di wilayah perkotaan Karawang.

Ke depan Pemkab Karawang akan menjalin kerja sama dengan PT Kereta Api Indonesia terkait kebutuhan lahan sebagai lokasi pemusatan PKL.

Menurut dia, Pemkab Karawang akan melakukan penertiban PKL untuk selanjutnya dilakukan pemusatan lokasi berdagang bagi mereka, karena selama ini mereka berdagang disembarang tempat.

"Pemusatan lokasi PKL itu dilakukan agar Karawang lebih tertib dari keberadaan PKL yang selama ini berada sembarangan," kata dia.

Kriteria lokasi pemusatan PKL tersebut akan diusahakan di tempat yang ramai. Sehingga PKL tetap mendapat keuntungan, meski pindah ke lokasi berdagang.

Terkait dengan persiapan rencana pemusatan PKL, Pemkab Karawang telah membentuk tim yang terdiri atas berbagai organisasi perangkat daerah, instansi terkait serta Asosiasi PKL Karawang.

Pewarta: M. Ali Khumaini

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2014