Kegiatan "Muslim Weeekland" yang akan diselenggarakan Lini Productions dan Yayasan Sinergi Hijrah Indonesia, di halaman GOR Pajajaran, Kota Bogor, pada 7-8 Maret 2020, merupakan kolaborasi dari beberapa kegiatan yang dikemas dalam satu panggung dengan semangat membangun persatuan dalam perspektif Islami.

"Pemerintah Kota Bogor mendukung rencana kegiatan "Muslim Weekland" ini dan menitipkan pesan untuk pemda dan pelajar, agar terus membangun semangat persatuan," kata Pimpinan Lini Productions, Kholiq Nur Hafidin, di Kota Bogor, Kamis.

Menurut Kholiq, kegiatan "Muslim Weekland" akan digelar selama dua hari, pada Sabtu dan Minggu (7-8/3), sejak pagi hingga malam. Agenda kegiatannya antara lain, diskusi, talk show, peragaan busana muslim, penampilan hiburan, hingga cemarah dengan menghadirkan ustadz populer.

Baca juga: Menparekaf bidik lokasi potensial pariwisata lewat BIG
Baca juga: Kemensos libatkan Universitas Jepang untuk latih anggota Tagana

Para pengisi acara yang akan tampil, menurut Kholiq, antara lain, Grup Nasyid Debu, Aleehya, Donny Alamsyah, dan MP Boys. Sedangkan, sejumlah Ustadz yang akan tampail adalah, Aditya Abdulrahman, Ustad Rizqi Awal, Qomarudin Syarif, Hilman Fauzi, dan Hilmi Firdausi.

Sejumlah ustadz yang tampil, akan menyampaikan tausiah tentang persatuan dan kerukunan hidup bermasyarakat. "Akan diimbau juga para pelajar agar rukun, tidak tawuran," katanya.

Ketika panitia menghadap Wakil Wali Kota Bogor untuk meminta izin dan persetujuan, menurut Kholiq, Wakil Wali Kota Bogor menyatakan persetujuannya dan mengimbau agar mengingatkan para pelajar untuk terus membangun semangat persatuan.

Baca juga: Bupati Ade Yasin memeluk erat remaja yang ditinggal tewas sekeluarga di Bogor
Baca juga: Tragis, satu keluarga di Bogor tewas tertimbun longsor saat tidur

Menurut Kholiq, selain panggung utama, kegiatan "Muslim Weekland" ini juga akan diramaikan oleh bazaar dan pameran, sebanyak 30 stand yang berada di sisi kanan dan agak jauh di depan panggung, yang di sisi oleh sponsor maupun tenant lainnya.

Kholiq menjelaskan, pengunjung yang masuk ke lokasi kegiatan "Muslim Weekland" tidak dikenakan tiket masuk, tapi di dalam bisa memberikan sumbangan sukarela secara online.

Koordinator Yayasan Sinergi Hojrah Indonesia, Qomarudin Syarif mengatakan, sumbangan sukarela dari pengunjung langsung masuk ke rekening yayasan. Dana sumbangan dari pengunjung seluruhnya akan donasikan untuk pembangunan Pondok Pesantren Dhuafa yang akan dibangun oleh Yayasan Sinergi Hijrah Indonesia, di Cipanas Cianjur.

"Kami bercita-cita membangun pondok pesantren untuk mendidik kaum dhuafa menjadi ustadz dan ustadzah yang memiliki pemahaman agama baik dan dapat mandiri dalam membangun usaha," katanya.

Pewarta: Riza Harahap

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2020