Tim gabungan relawan Palang Merah Indonesia Kabupaten Lebak, Pandeglang dan Kota Cilegon bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kababupaten Lebak, Banten mencoba membuka akses jalan yang terputus di akibat diterjang bencana banjir.

"Kami menerima laporan dari warga akibat banjir bandang yang melanda daerah ini, jembatan penghubung antardua kampung di Desa Cibadak, Kecamaan Cimarga terputus mengakibatkan warga terisolir," kata Humas PMI Kabupaten Lebak Aip Sarifudin melalui sambungan telepon, Sabtu.

Baca juga: BNPB : 46 orang korban meninggal akibat banjir Jabodetabek

Menurutnya, berawal dari laporan warga tentang rusaknya jembatan penghubung di dua kampung pihaknya mencoba membuka akses jalan melalui Kampung Karian, Desa Cibadak bersama petugas dari BPBD Kabupaten Lebak.

Akses jalan yang sulit dan tidak bisa ditembus dengan kendaraan bermotor mengharuskan personel kemanusiaan ini berjalan kaki sekitar empat kilometer untuk bisa menuju titik lokasi.

Baca juga: PMI Jateng siagakan personel dan posko antisipasi jika terjadi banjir

Melihat kondisi lokasi yang rusak parah dan tidak ada akses jalan lagi karena jembatan penghubungan antarkampung ambruk, personel yang ke lokasi memilih kembali untuk menyiapkan berbagai peralatan yang dibutuhkan.

Keesokan harinya tim kembali dengan membawa peralatan seperti perahu karet untuk dijadikan alat penyeberangan sungai sementara yang bisa dimanfaatkan oleh warga untuk beraktivitas.

Selain itu, personel gabungan ini memasang alat penyeberangan dengan membawa logistik untuk dibagikan kepada warga yang terdampak bencana banjir badang di Desa Cibadak.

Baca juga: Aksi heroik relawan PMI evakuasi warga terjebak banjir di Jabodetabek

"Dari hasil asessment dan pemantauan di lokasi bencana kami (PMI dan BPBD) meminta bantuan kepada Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk menurunkan alat berat guna membuka jalur yang terputus," tambahnya.

Hingga saat ini tim PMI bersama BPBD Kabupaten Lebak masih berada di lokasi untuk membantu warga  yang ingin menyebrangi sungai. 

Pewarta: Aditia Aulia Rohman

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2020