Universitas Pancasila dan Pemerintah Kabupaten Bogor Jawa Barat menjalain kerja sama untuk dapat memajukan desa setempat dengan menempatkan mahasiswanya melakukan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di desa tersebut.
"Sebelumnya kami memang sudah ada kegiatan mahasiswa UP di desa-desa di Kabupaten Bogor dalam tiga tahun terakhir namun hanya untuk fakultas yang jalan sendiri-sendiri," kata Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Pancasila Sri Widyastuti di Jakarta, Kamis.
Untuk itu kata dia setelah pihak kampus mewajibkan para mahasiswa untuk melakukan KKN maka melakukan kerja sama dengan Pemkab Kabupaten Bogor. Sehingga nantinya semua fakultas akan terlibat dalam memberi solusi permasalahan kepada masyarakat desa secara langsung.
"KKN nantinya tidak hanya sekalai dilakukan dan ditinggal begitu saja, tetapi akan dilakukan secara keberlanjutan 3-4 tahun agar dampaknya bagi masyarakat dapat dirasakan secara langsung dan terukur kemajuannya," ujarnya.
Sementara itu Asisten Ekonomi dan Pembangunan Pemkab Bogor Joko Pitoyo mengatakan pihaknya sangat terbuka untuk bekerja sama dan mengucapkan terima kasih kepada UP.
"Bukan hanya UP tapi ada juga perguruan tinggi lain yang bekerjasam dengan kami," jelasnya.
Ia mengatakan biar tidak kaget jika melakukan KKN di desa-desa maka akan ditempatkan di desa maju terlebih dahulu. Ada empat tingkatan desa yaitu desa belum berkembang, kurang berkembang, desa maju dan desa mandiri.
"Kalau tempat KKN didesa mana nanti pihak kampus yang menentukan. Tapi tentunya desa yang mempunyai masalah sehingga bisa dicarikan solusinya," ujarnya.
Dikatakannya membangun Kabupaten Bogor secara komprehensif perlu memperhatikan pembangunan dari tingkat Desa pengalokasian dana bagian Desa Maupun pengalokasian dana bagian Desa pun diserahkan sepenuhnya kepada desa yang bersumber dari APBN atau biasa disebut dana desa atau DD.
Menurut dia Kabupaten bogor sangat mendukung dan menyambut baik atas dilaksanakannya kesepakatan bersama antara pemerintah Kabupaten Bogor dan pihak Universitas Pancasila dengan tujuan untuk meningkatkan hubungan kelembagaan antara kedua belah pihak dan mempercepat pelaksanaan kerjasama dalam rangka pendidikan penelitian dan pengabdian pada masyarakat di Kabupaten Bogor.
"Saya berharap kepada civitas akademik dari Universitas Pancasila dapat berperan aktif dengan sebaik-baiknya mengimplementasi tenaga pikiran waktu dan demi mewujudkan kebangkitan Negara Kesatuan Republik Indonesia dari tingkat Desa sebagaimana yang kita cita-citakan bersama," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2019
"Sebelumnya kami memang sudah ada kegiatan mahasiswa UP di desa-desa di Kabupaten Bogor dalam tiga tahun terakhir namun hanya untuk fakultas yang jalan sendiri-sendiri," kata Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Pancasila Sri Widyastuti di Jakarta, Kamis.
Untuk itu kata dia setelah pihak kampus mewajibkan para mahasiswa untuk melakukan KKN maka melakukan kerja sama dengan Pemkab Kabupaten Bogor. Sehingga nantinya semua fakultas akan terlibat dalam memberi solusi permasalahan kepada masyarakat desa secara langsung.
"KKN nantinya tidak hanya sekalai dilakukan dan ditinggal begitu saja, tetapi akan dilakukan secara keberlanjutan 3-4 tahun agar dampaknya bagi masyarakat dapat dirasakan secara langsung dan terukur kemajuannya," ujarnya.
Sementara itu Asisten Ekonomi dan Pembangunan Pemkab Bogor Joko Pitoyo mengatakan pihaknya sangat terbuka untuk bekerja sama dan mengucapkan terima kasih kepada UP.
"Bukan hanya UP tapi ada juga perguruan tinggi lain yang bekerjasam dengan kami," jelasnya.
Ia mengatakan biar tidak kaget jika melakukan KKN di desa-desa maka akan ditempatkan di desa maju terlebih dahulu. Ada empat tingkatan desa yaitu desa belum berkembang, kurang berkembang, desa maju dan desa mandiri.
"Kalau tempat KKN didesa mana nanti pihak kampus yang menentukan. Tapi tentunya desa yang mempunyai masalah sehingga bisa dicarikan solusinya," ujarnya.
Dikatakannya membangun Kabupaten Bogor secara komprehensif perlu memperhatikan pembangunan dari tingkat Desa pengalokasian dana bagian Desa Maupun pengalokasian dana bagian Desa pun diserahkan sepenuhnya kepada desa yang bersumber dari APBN atau biasa disebut dana desa atau DD.
Menurut dia Kabupaten bogor sangat mendukung dan menyambut baik atas dilaksanakannya kesepakatan bersama antara pemerintah Kabupaten Bogor dan pihak Universitas Pancasila dengan tujuan untuk meningkatkan hubungan kelembagaan antara kedua belah pihak dan mempercepat pelaksanaan kerjasama dalam rangka pendidikan penelitian dan pengabdian pada masyarakat di Kabupaten Bogor.
"Saya berharap kepada civitas akademik dari Universitas Pancasila dapat berperan aktif dengan sebaik-baiknya mengimplementasi tenaga pikiran waktu dan demi mewujudkan kebangkitan Negara Kesatuan Republik Indonesia dari tingkat Desa sebagaimana yang kita cita-citakan bersama," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2019