Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Bogor bekerja sama dengan Inspektorat Jenderal (Itjen) Kementerian Pertanian menggelar pembinaan anti korupsi kepada dosen dan mahasiswa, Kamis (14/11) di aula kampus Cibalagung.
Acara dibuka secara resmi oleh Wakil Direktur I, Dr. Tri Ratna Saridewi, S.Pi., M.Si mewakili Direktur Polbangtan Bogor. Dalam sambutannya Dewi menuturkan bahwa acara ini dilaksanakan dalam rangka menanamkan nilai dan perilaku anti korupsi pada gerasi penerus bangsa.
“Atas dasar alasan tersebut, maka dipandang perlu diselenggarakannya pemahaman anti korupsi bagi dosen dan mahasiswa Polbangtan Bogor Bogor,” imbuhnya.
Baca juga: Polbangtan Bogor adakan Seminar Nasional Mahasiswa
Sebanyak 300 mahasiswa dari Jurusan Pertanian dan Jurusan Peternakan beserta dosen antusias menyimak paparan narasumber Ir. Susanto, MM.,QIA, Inspektur I Itjen Kementerian Pertanian. Materi yang disampaikan meliputi dasar hukum, kasus korupsi, strategi anti korupsi, integritas, dan belajar dari tokoh idola.
Susanto menuturkan bahwa pemberantasan korupsi adalah serangkaian tindakan untuk mencegah dan memberantas Tindak Pidana Korupsi (TPK) melalui upaya koordinasi, supervisi, monitor, penyelidikan – penyidikan – penuntutan dan pemeriksaan di sidang pengadilan dengan peran serta masyarakat.
Baca juga: Polbangtan Bogor-Kemenko Perekonomian gelar Workshop Kewirausahaan
“Ada tiga strategi yang dapat kita lakukan dalam rangka pemberantasan korupsi,” imbuhnya.
“Langkah pertama adalah pencegahan, kedua penindakan, dan yang ketiga adalah peran serta masyarakat,” jelasnya.
Auditor berprestasi Tahun 2012 ini juga menuturkan bahwa sebagai pegawai di Kementerian Pertanian, biasakan membangun lingkungan kerja yang kondusif melalui penegakan integritas dan nilai etika.
Baca juga: Polbangtan Bogor gelar Seminar Metodologi Penelitian
“Oleh karena kita harus mewaspadai empat faktor penyebab turunnya integritas; yakni dari atasan, teman/lingkungan, diri sendiri, dan bawahan,” pesan Susanto kepada seluruh dosen dan mahasiswa Polbangtan Bogor.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2019
Acara dibuka secara resmi oleh Wakil Direktur I, Dr. Tri Ratna Saridewi, S.Pi., M.Si mewakili Direktur Polbangtan Bogor. Dalam sambutannya Dewi menuturkan bahwa acara ini dilaksanakan dalam rangka menanamkan nilai dan perilaku anti korupsi pada gerasi penerus bangsa.
“Atas dasar alasan tersebut, maka dipandang perlu diselenggarakannya pemahaman anti korupsi bagi dosen dan mahasiswa Polbangtan Bogor Bogor,” imbuhnya.
Baca juga: Polbangtan Bogor adakan Seminar Nasional Mahasiswa
Sebanyak 300 mahasiswa dari Jurusan Pertanian dan Jurusan Peternakan beserta dosen antusias menyimak paparan narasumber Ir. Susanto, MM.,QIA, Inspektur I Itjen Kementerian Pertanian. Materi yang disampaikan meliputi dasar hukum, kasus korupsi, strategi anti korupsi, integritas, dan belajar dari tokoh idola.
Susanto menuturkan bahwa pemberantasan korupsi adalah serangkaian tindakan untuk mencegah dan memberantas Tindak Pidana Korupsi (TPK) melalui upaya koordinasi, supervisi, monitor, penyelidikan – penyidikan – penuntutan dan pemeriksaan di sidang pengadilan dengan peran serta masyarakat.
Baca juga: Polbangtan Bogor-Kemenko Perekonomian gelar Workshop Kewirausahaan
“Ada tiga strategi yang dapat kita lakukan dalam rangka pemberantasan korupsi,” imbuhnya.
“Langkah pertama adalah pencegahan, kedua penindakan, dan yang ketiga adalah peran serta masyarakat,” jelasnya.
Auditor berprestasi Tahun 2012 ini juga menuturkan bahwa sebagai pegawai di Kementerian Pertanian, biasakan membangun lingkungan kerja yang kondusif melalui penegakan integritas dan nilai etika.
Baca juga: Polbangtan Bogor gelar Seminar Metodologi Penelitian
“Oleh karena kita harus mewaspadai empat faktor penyebab turunnya integritas; yakni dari atasan, teman/lingkungan, diri sendiri, dan bawahan,” pesan Susanto kepada seluruh dosen dan mahasiswa Polbangtan Bogor.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2019