Meski dikejar oleh target di setiap program pekerjaan sasaran, namun Anggota Tim Satuan Tugas (Satgas) Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) Kodim 0314/Inhil Provinsi Riau tak mengurangi rasa dan kepedulian sosial dalam diri setiap Prajurit yang ditugaskan di lokasi TMMD ke-106, di sasaran fisik pembuatan jembatan beton.

Kepedulian sosial itu terlihat di saat warga Desa Sebrang Sanglar yang sedang berduka atas meninggalnya Saudari Winanda, yang terjatuh ke sungai sejak hari Jumat sore yang baru lalu.

Setelah hilang selama satu hari dan dua malam, dan dicari oleh Satgas TMMD ke-106, Polisi, Basarnas, akhirnya Windanda ditemukan di sungai pada waktu Subuh oleh Pak Harang (50), Warga Sebrang Sanglar bersama Tim pencari korban.

Korban saat itu ditemukan di lokasi yang berjarak sekitar 1,5 Kilometer (Km) dari loaksi jatuhnya, dan langsung dievakuasi ke rumahnya yang berada di RT-01/RW-03, Desa Sebrang Sanglar, Kecamatan Reteh, dilanjutkan dengan di-Sholatkan di Mesjid Jamik, dan lalu dikebumikan di tempat peristirahatan yang terahir di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Parit 1, Sanglar Lama, yang ada di Desa Sebrang Sanglar.

Baca juga: Satgas TMMD 106 Kodim 0314/Inhil Reteh Maksimalkan Pembuatan Jembatan Beton

Dari hasil pantauan Media ini, tampak beberapa orang Anggota Satgas TMMD ke-106 Kodim 0314/Inhil ikut serta menyolatkan Jenazah Almarhumah Winanda tersebut.

Dandim 0314/Inhil, Letkol Inf Imir Faishal melalui Danramil 07/Reteh, Kapten Arm Syahrul Effendi mengucapkan turut berbelasungkawa dan prihatin terhadap keluarga Pak Bakok, yang mengalami musibah tersebut, seraa mendoakan semoga keluarga tabah menghadapi cobaan ini.

"Kepada seluarga yang ditinggalkan bersabar, kita sama-sama mendoakan supaya Almarhum diterima di sisi Tuhan Yang Maha Kuasa," ungkapnya. (RLs/Pendim Inhil/ANT-BPJ/32*).

Pewarta: Pendim, Inhil

Editor : M. Tohamaksun


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2019