Wali Kota Bogor Bima Arya memberikan arahan kepada Calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Capaska) Kota Bogor saat menjadi narasumber dalam acara Training Centre Paskibraka 2019  di Paseban Sri Bima, Balai Kota Bogor, Kamis (15/8/2019).

Bima menyampaikan esensi dan substansi dari pembinaan dan pelatihan yang selama ini dijalani para anggota Capaska Kota Bogor, tidak sekedar adanya perubahan secara fisik namun juga perubahan cara pandang dan mental.

“Saya meyakini hidup ini adalah rangkaian dari banyak titik balik yang menjadi satu proses bagi setiap manusia. Menjadi anggota Paskibra bukan hanya sebatas kegiatan yang sifatnya fisik semata, lakukan hal yang luar biasa dalam hidup kalian yang bisa menjadi titik balik,” ujar Bima Arya.

Ia menambahkan, ketika menjalani dan menghadapi tantangan, musuh terberat yang dihadapi bukan apa yang ada dihadapan melainkan diri sendiri.  "Dan ini menjadi fase yang akan terus bergulir selama menjalani hidup. Salah satu cara untuk melawan diri sendiri adalah dengan merawat hati dan menjaga motivasi," katanya.

Hati, menurut Bima, laksana rumput. Jima tidak dirawat dan dijaga maka akan tumbuh belukar dan tanaman pengganggu lainnya, datang hewan yang akan merusak pada akhirnya berubah menjadi belantara rimba yang luas dan buas.

"Demikian halnya dengan karakter dan keimanan, jika tidak dijaga akan fluktuatif. Agar tidak fluktuatif, setiap hari selalu kita cari inspirasi dan motivasi, tiada hari tanpa membaca, belajar dan melihat. Sumber inspirasi bisa didapat dari mana saja, cari dan eksplor,” ujarnya.

Bima melanjutkan, ketahanan fisik yang dimiliki berkat pembinaan dan pelatihan fisik menjadi hal penting, namun ada yang lebih utama yakni cara pandang dan mental.

Kepada 37 anggota Capaska Kota Bogor, Bima juga menyampaikan pilihan yang ada berbanding terbalik dengan usia. Semakin muda dihadapkan pilihan yang banyak, semakin tua pilihan semakin sedikit.

"Jangan sampai sadar ketika pilihan mulai menyempit. Selalu ada alasan untuk apapun yang dipilih, yang penting punya argumentasi kuat terhadap apa yang dipilih dan selalu bangga dengan pilihannya," tandasnya.

“Be yourself and be different, jangan kecil hati dengan apa yang kalian miliki, hidup itu berproses. Hadapi dan teruslah belajar, cari inspirasi dan motivasi,” tambahnya.

Di tempat yang sama Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Bogor, Eko Prabowo, menambahkan Training Centre Paskibraka Kota Bogor dimaksudkan untuk lebih menumbuhkan dan meningkatkan motivasi dan daya juang para anggota Capaska melalui pembinaan dan arahan dari Wali Kota Bogor selaku pimpinan tertinggi di Kota Bogor.

“Hal yang ditekankan Pak Wali, lebih kepada hal yang fundamental, mental para anggota Capaska bagaimana dan apakah sudah ada perubahan. Jika tidak berubah secara mental maka tidak istimewa,” pungkas Eko Prabowo yang didampingi pengurus Purna Paskibra Indonesia (PPI) Kota Bogor.

Pewarta: Oleh: Humas Setdakot Bogor

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2019