Kota Depok berhasil mempertahankan penghargaan Kota Layak Anak (KLA) dengan predikat Nindya untuk tiga kali berturut-turut  dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.

"Penghargaan yang diraih tahun 2017, 2018 dan 2019 ini merupakan bentuk apresiasi yang baik dari pemerintah pusat. Juara itu bukan yang utama, tetapi bagaimana hasil yang kita peroleh sudah diupayakan secara maksimal dari semua dinas yang ada di Gugus Tugas KLA,” kata Kepala Bappeda Kota Depok, Widyati Riyandani di Depok, Jawa Barat,  Rabu.

Baca juga: Pemkot Depok ingin bentuk Forum Anak kejar predikat KLA

Menurut dia, demi mempertahankan predikat yang diraih tersebut pihaknya akan terus melakukan berbagai upaya. Antara lain penguatan sinergisitas dengan seluruh  perangkat daerah  serta implementasi program KLA di kelurahan dan kecamatan.

"Yang perlu menjadi perhatian, saat ini indikator penilaian KLA lebih terukur. Untuk itu, strateginya kita harus melakukan evaluasi guna mengetahui apa saja yang masih kurang. Itulah yang nantinya akan kita sinergikan dengan seluruh dinas, sehingga tahun depan bisa mendapatkan hasil yang lebih baik," katanya.

Sementara itu, Sekretaris Gugus Tugas KLA Kota Depok, Elly Farida, berkomitmen untuk terus memperkuat sinergisitas dengan berbagai perangkat daerfah, terutama dalam peningkatan kualitas pelayanan dan pelaksanaan program KLA.

Sebenarnya poin kita hanya selisih sedikit untuk meraih predikat yang lebih tinggi, tetapi kita tetap optimistis dan terus berusaha meningkatkan apa yang kita cita-citakan," ujarnya.

Baca juga: Pemkot Depok dorong anak ikut partisipasi pembangunan

Pewarta: Feru Lantara

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2019