Bogor (Antara) - Pemerintah Kota Bogor, Jawa Barat, meliburkan seluruh karyawan pemerintahan dan swasta pada hari Sabtu (14/9) sehubungan dengan pelaksanaan pemungutan suara pemilihan kepala daerah setempat.

"Surat edaran tentng ini disebarkan kepada seluruh pimpinan OPD-se Kota Bogor, para pimpinan instansi, dinas vertikal, pimpinan BUMN, BUMD, serta pimpinan perusahaan swasta," kata Pelaksana tugas (Plt) Sekretaris Daerah Kota Bogor, Ade Syarif Budiman, kepada wartawan, Kamis.

Ade menyebutkan, surat edaran Wali Kota tersebut telah diterbitkan dengan nomor 270/2388-Pem perihal penetapan hari libur dalam rangka pelaksaaan pilkada Kota Bogor 2013.

"Penetepan hari Sabtu 14 September sebagai hari libur dimaksudkan untuk memberikan kesempatan kepada warga Kota Bogor yang mempunyai hak pilih untuk dapat menggunakan hak pilihnya dengan sebaik-baiknya untuk datang ke TPS yang telah disediakan," kata Ade.

Menurut Ade, penetapan hari Sabtu sebagai hari libur, sebagai salah satu upaya pemerintah untuk mendorong meningkatnya partisipasi masyarakat dalam pemilu nanti.

Ia mengatakan, tugas untuk mendorong minat masyarakat menyalurkan hak pilihnya di tengah kejenuhan yang dirasakan warga dalam pemilihan kepala daerah merupakan tugas yang tidak mudah.

"Mengingat terus menurunnya angka partisipasi masyarakat dalam setiap gelaran pesta demokrasi. Kita perlu merasa optimistis, bila semua potensi sudah kita kerahkan, maka partisipasi masyarakat Kota Bogor dapat berada pada tataran optimal," kata Ade.

Dalam mendorong partisipasi masyarakat, Ade berharap agar KPU Kota Bogor bekerja semaksimal mungkin pada masa tenang ini untuk mendorong tingkat kesadaran masyarakat Kota Bogor secara kolektif untuk datang ke TPS menyalurhkan hak pilih.

Peran yang sama diharapkan juga dilakukan oleh Panwaslu, parpol dan kelima pasang calon beserta tim sukses, bersama tokoh masyarakat dan media massa.

"Insya Allah, dengan memberikan hak suara merupakan salah satu bentuk kepedulian dan rasa memiliki kita terhadap Kota Bogor," ujar Ade.

Sementara itu, Ketua KPU Kota Bogor, Agus Teguh Suryaman mengatakan, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan serta Dinas Tenaga Kerja Sosial dan Transmigrasi untuk mengawasi perusahaan, pasar dan pabrik untuk memberikan kesempatan bagi karyawannya menyalurkan hak pilih.

"Untuk di pabrik, pasar dan pusat perbelanjaan, sudah kita kordinasikan melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan serta Disnakertrans, agar mengawasi jangan sampai ada perusahaan yang memperkerjakan karyawannya sebelum menyalurhkan hak pilihnya," kata Agus.

Agus juga menambahkan, libur yang dimaksud bukan libur selama satu hari penuh. Tapi ada mekanisme tertentu yang dilimpahkan ke perusahaan, pabrik dan pusat perbelanjaan untuk mengatur jadwal masuk pekerjanya agar bisa memilih sebelum bekerja.

"Kita memiliki target pertisipasi sebesar 75 persen, dengan segala upaya dan daya yang telah dilakukan diharapkan angka partisipasi ini mencapai jumlah ideal," katanya.

Jadwal pemungutan suara pilkada Kota Bogor berlangsung mulai dari pukul 07.00 WIB sampai 13.00 WIB yang berlangsung di 1.814 tempat pemungutan suara yang tersebar di 68 kelurahan di enam kecamatan dengan jumlah DPT sebanyak 673.938 pemilih.

Pewarta: Oleh Laily Rahmawati

Editor : Teguh Handoko


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2013