Sebanyak 14 Industri Kecil dan Menengah (IKM) Kota Bogor, ikut ambil bagian dalam International Handicraft Trade Fair (Inacraft) 2019 di Jakarta. Inacraft yang merupakan agenda tahunan Kementrian Perdagangan RI, untuk tahun 2019 akan berlangsung dari tanggal 24 sampai dengan 28 April 2019 di Jakarta International Convention Hall, Jakarta. .
Sejak 2004, Disperindag Kota Bogor selalu ambil bagian pada Inacraft. Tahun 2019, Disperindag Kota Bogor bekerjasama dengan Dekranasda Kota Bogor menampilkan produk-produk unggulan hasil olahan dan kreativitas dari 14 pelaku Industri Kecil dan Menengah Kota Bogor.
Seluruh peserta telah mengikuti seleksi melalui program Naik Kelas yang dilaksanakan konsultan Next Step bekerja sama dengan Rumah Kreatif BUMN (RKB) Bank Mandiri.
Ke-14 IKM tersebut dibagi menjadi beberapa cluster, diantaranya home decor, craft dan kerajinan daur ulang. Diluar jumlah tersebut, terdapat beberapa IKM Kota Bogor lainnya yang telah dibina dan kini ikut serta Inacraft 2019 secara mandiri.
Diantaranya, Salam Rancage produksi daur ulang koran, Lesung Keramik, Zola Rider produksi tas kulit, Ramiza aksesoris, Lovely Doll dan yang lainnya.Berikut adalah ke-14 IKM yang ikut serta:
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2019
Sejak 2004, Disperindag Kota Bogor selalu ambil bagian pada Inacraft. Tahun 2019, Disperindag Kota Bogor bekerjasama dengan Dekranasda Kota Bogor menampilkan produk-produk unggulan hasil olahan dan kreativitas dari 14 pelaku Industri Kecil dan Menengah Kota Bogor.
Seluruh peserta telah mengikuti seleksi melalui program Naik Kelas yang dilaksanakan konsultan Next Step bekerja sama dengan Rumah Kreatif BUMN (RKB) Bank Mandiri.
Ke-14 IKM tersebut dibagi menjadi beberapa cluster, diantaranya home decor, craft dan kerajinan daur ulang. Diluar jumlah tersebut, terdapat beberapa IKM Kota Bogor lainnya yang telah dibina dan kini ikut serta Inacraft 2019 secara mandiri.
“Inacraft adalah event yang sangat bagus dan strategis karena menjadi kesempatan bagi produk unggulan Kota Bogor untuk berpromosi agar lebih dikenal, tidak hanya di tataran lokal tapi juga nasional dan bahkan internasional, karena melibatkan para stakeholder dan buyer potensial. Untuk itu diharapkan para IKM Kota Bogor mampu mengembangkan dan meningkatkan mutu serta kualitas produknya sehingga meningkatkan nilai jual produknya. Semoga seluruh warga Kota Bogor dapatmemberikan dukungan dengan berkunjung ke Inacraft 2019,” kata Ganjar Gunawan - Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Bogor. |
“Mereka adalah pengrajin terpilih yang sudah dilatih program Naik Kelas dan adirnya mereka di Inacraft 2019 merupakan kesempatan bagi mereka untuk menampilkan produk terbaiknya. Diharapkan nantinya mereka dapat menjalin kesinambungan dengan para konsumen, sebab Inacraft bukan hanya ajang jualan semata melainkan juga erupakan ajang promosi dan mengenalkan produknya kepada masyarakat. Dengan program Naik Kelas mudah-mudahan 100 IKM lebih yang dibina Dekranasda Kota Bogor bisa naik kelas. Secara bergiliran seluruh IKM Kota Bogor akan diikutsertakan pada program ini. Tahun lalu 20 IKM, tahun ini 20 IKM lagi dan seterusnya secara bertahap agar efektif, sehingga selesai jabatan saya sebagai Ketua Dekranasda Kota Bogor semua IKM diharapkan telah mengikuti program Naik Kelas,” kata Yane Ardian– Ketua Dekranasda Kota Bogor. |
Diantaranya, Salam Rancage produksi daur ulang koran, Lesung Keramik, Zola Rider produksi tas kulit, Ramiza aksesoris, Lovely Doll dan yang lainnya.Berikut adalah ke-14 IKM yang ikut serta:
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2019