Bogor (Antara) - Pemerintah Kota Bogor menjamin ketersediaan stok pangan hingga menjelang Idul Fitri 1434 Hijriah aman dan tercukupi.

"Dari hasil inspeksi ke sejumlah pasar dapat dipastikan ketersediaan stok pangan di Kota Bogor aman," kata Asisten Administrasi Kemasyarakatan dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kota Bogor, Azrin Syamsudin selaku ketua tim Forum Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah (FKPID) Kota Bogor, Selasa.

Azrin menyebutkan, dalam waktu sepekan pihaknya telah melakukan pemantauan ketersediaan stok pangan serta harga di lima pasar tradisional di Kota Bogor di bawah FKPID Kota Bogor.

Kelima pasar tradisional tersebut adalah Pasar Induk Teknik Umum (TU) Kayu Manis, Pasar Kebon Kembang, Pasar Merdeka, Pasar Bogor dan Pasar Warung Jambu.

Dijelaskannya, pemantauan difokuskan kepada tujuh komoditas pangan seperti gula pasir, minyak goreng curah, daging sapi murni, daging ayam broiler, telur ayam broiler, cabe rawit merah dan bawang merah.

Inspeksi pasar tersebut, lanjut Azrin melibatkan sejumlah dinas dan pihak terkait diantaranya Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Dinas Pertanian, DLLAJ, Kantor Ketahan Pangan, Intelkam Polres Bogor Kota, Perusahaan Daerah Pakuan Jaya, Bagian Perekonomian serta Bagian Humas Sekretariat Daerah Kota Bogor.

Terkait harga, Azrin menyebutkan, ketujuh komoditas pangan yang terdapat di lima pasar tersebut relatif stabil pada saat ini.

"Memang terjadi kenaikan harga pada awal-awala Ramadhan, terjadi kenaikan cukup signifikat. Namun setelah minggu ke dua puasa harga sudah mulai stabil," ujarnya.

Azrin merincikan harga tujuh komoditas pangan berdasarkan hasil pemantauan seperti gula pasir Rp12.500 per kg, minya goreng curah Rp10.000 per liter, daging sapi Rp90.000 hingga Rp95.000 per kg, cabe rawit merah Rp80.000 per kg dan bawang merah Rp40.000 per kg.

Ia menambahkan, distribusi pasokan bahan pangan di Kota Bogor di pasar TU Kemang berjalan lancar, sehingga stok aman dan mencukupi.

"Sejauh ini bahan pangan holtikultura yang dipasok ke Kota Bogor dikirim dari Dieng, Brebes, Tasikmalaya, Lembang, Cianjur, Cipanas, Sukabumi dan Kabupaten Bogor, distribusi masih lancar," katanya.


Pewarta: Oleh Laily Rahmawati

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2013