Depok, 19/2 (Antara) - Wakil Wali Kota Depok, Pradi Supriatna mengajak seluruh komponen masyarakat untuk aktif menjaga lingkungan hidup, karena masalah tersebut menjadi tanggung jawab kita bersama.
"Masalah lingkungan hidup menjadi tanggung jawab semua komponen. Keberhasilan dalam pengelolaan lingkungan hidup, berada di tangan kita bersama. Jadi besar harapan kami, masyarakat mau ikut andil untuk menjaga lingkungan," kata Pradi di Depok, Selasa.
Jadi kata Pradi tanggungjawab masalah lingkungan bukan hanya dibebankan Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Depok saja tanpa peran aktif masyarakat sulit tercapai lingkungan hidup yang bersih.
Sementara itu DLHK saat ini fokus dalam pembenahan lingkungan, beberapa upaya dilakukan untuk mempertahankan dan meningkatkan kualitas tanah, air maupun udara agar keseimbangan ekosistem tetap terjaga.
Kepala DLHK Kota Depok, Etty Suryahati mengatakan untuk pembangunan tahun 2020, DLHK fokus pada tiga isu strategis, yang di dalamnya mencakup daya tampung dan daya dukung dari lingkungan.
"Ada tiga isu strategis yang menjadi fokus kami. Seperti pengendalian pencemaran lingkungan melalui penerapan berbagai instrumen pengendalian dan kerusakan lingkungan hidup, serta menjaga kelestarian dan fungsi lingkungan hidup," ujarnya.
Dikatakannya DLHK akan mendorong pengelolaan sampah rumah tangga untuk menghasilkan nilai tambah ekonomi, melalui pemberdayaan masyarakat dan pemanfaatan teknologi yang ramah lingkungan.
Ia mengatakan pihaknya akan meningkatkan pengelolaan kuantitas dan kualitas Ruang Terbuka Hijau (RTH) publik dengan upaya penambahan taman.
"Pencapaian ini akan kita lakukan secara optimal, untuk mengejar target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) sampai tahun 2021," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2019
"Masalah lingkungan hidup menjadi tanggung jawab semua komponen. Keberhasilan dalam pengelolaan lingkungan hidup, berada di tangan kita bersama. Jadi besar harapan kami, masyarakat mau ikut andil untuk menjaga lingkungan," kata Pradi di Depok, Selasa.
Jadi kata Pradi tanggungjawab masalah lingkungan bukan hanya dibebankan Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Depok saja tanpa peran aktif masyarakat sulit tercapai lingkungan hidup yang bersih.
Sementara itu DLHK saat ini fokus dalam pembenahan lingkungan, beberapa upaya dilakukan untuk mempertahankan dan meningkatkan kualitas tanah, air maupun udara agar keseimbangan ekosistem tetap terjaga.
Kepala DLHK Kota Depok, Etty Suryahati mengatakan untuk pembangunan tahun 2020, DLHK fokus pada tiga isu strategis, yang di dalamnya mencakup daya tampung dan daya dukung dari lingkungan.
"Ada tiga isu strategis yang menjadi fokus kami. Seperti pengendalian pencemaran lingkungan melalui penerapan berbagai instrumen pengendalian dan kerusakan lingkungan hidup, serta menjaga kelestarian dan fungsi lingkungan hidup," ujarnya.
Dikatakannya DLHK akan mendorong pengelolaan sampah rumah tangga untuk menghasilkan nilai tambah ekonomi, melalui pemberdayaan masyarakat dan pemanfaatan teknologi yang ramah lingkungan.
Ia mengatakan pihaknya akan meningkatkan pengelolaan kuantitas dan kualitas Ruang Terbuka Hijau (RTH) publik dengan upaya penambahan taman.
"Pencapaian ini akan kita lakukan secara optimal, untuk mengejar target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) sampai tahun 2021," ujarnya.
Editor : Feru Lantara
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2019