Sukabumi (ANTARA News Megapolitan) - Sebanyak tiga tongkang pengangkut batu bara terdampar di perairan Teluk Palabuhanratu tepatnya pada posisi koordinat 106.30.24 BT-06.57.48 LS di Pantai Cipatuguran, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

"Tidak ada korban jiwa pada kejadian ini, karena yang terdampar hanya tongkangnya saja bukan kapalnya sehingga tidak ada awak di tongkang yang terdampar di Kelurahan/Kecamatan Palabuhanratu tersebut," kata Ketua Forum Koordinasi SAR Daerah (FKSD) Kabupaten Sukabumi Okih Fajri di Sukabumi, Rabu.

Informasi yang dihimpun, tiga tongkang tersebut terdampar saat tengah diparkir dan antre untuk memasok batu bara ke Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Cipatugaran, Palabuhanratu.

Tiba-tiba tali jangkar untuk penahan tongkang tersebut terputus akibat dihempas air pasang yang arusnya cukup kuat dan disertai angin kencang. Rencananya tongkang tersebut hendak bongkar muat di dermaga PLTU.

Saat ini petugas dari Polair Polres Sukabumi sudah berada di lokasi untuk menyeliki kasus terdamparnya tongkang tersebut. Namun, pihaknya belum mengetahui upaya evakuasi yang dilakukan karena harus menggunakan alat yang memadai.

"Kami hanya memonitoring di pantai dan mendata khawatir ada korban atau awak kapal yang harus dievakuasi ke darat akibat kejadian itu. Tapi setelah dilakukan pendataan tidak ada awaknya di tongkang itu," tambahnya.

Okih mengatakan pihaknya juga sudah menyiagakan anggotanya jika ada permintaan untuk membantu proses evakuasi atau lain hal pada kejadian ini.

Selain itu, cuaca di perairan laut Palabuhanratu saat ini memang kurang bersahabat seperti air laut tengah pasang dan hembusan angin pun cukup kencang.

Pewarta: Aditia Aulia Rohman

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2019