Bogor (Antaranews Megapolitan) - Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Bogor evaluasi kegiatan diseminasi riset dan pengabdian masyarakat yang telah dilaksanakan selama tahun 2018.

"Evaluasi ini untuk melihat sejauh mana diseminasi hasil penelitian terapan yang dilakukan oleh Dosen Polbangtan, sebagai wujud pengabdian kepada masyarakat," kata Kepala Unit Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (UPPM) Polbangtan Bogor, Dr Dayat di Bogor, Minggu.

Ia menjelaskan, penelitian yang dilakukan dosen Polbangtan tahun 2018 pada bidang budidaya agribisnis hortikultura, bidang sosial dan bidang peternakan. 

Manfaat dari evaluasi ini adalah untuk mendapatkan penelitian terapat yang dapat dilakukan di bidang budidaya agribisnis hortikultura, bidang sosial dan bidang peternakan bagi para dosen yang bisa didiseminasikan di masyarakat. 

Kegiatan diseminasi penelitian menghadirkan tiga narasumber dari penelitian terkait, yakni Amiruddin Saleh dari IPB dengan materi inovasi teknologi hasil penelitian terapan di bidang sosial. 

Narasumber berikutnya, Yudi Sastro dari Puslitbang Hortikultura Litbang Pertanian dengan materi inovasi teknologi hasil penelitian terapan di bidang budidaya hortikultura, dan Anneke Anggraeni dari Balai Peternakan Bogor, dengan materi inovasi teknologi hasil penelitian terapan di bidang peternakan. 

Dari paparan para narasumber lanjut Dayat, menyimpulkan inovasi teknologi yang dihasilkan lewat riset-riset penelitian yang dilakukan oleh peneliti di bidang budidaya hortikultura, bidang sosial dan bidang peternakan agar disinkronkan dan ditransfer dalam menjawab dan menyelesaikan permasalahan dan kebutuhan usur dalam hal ini penyuluh dan masyarakat tani.

"Diharapkan dari kegiatan ini, hasil penelitian para dosen dapat diterapkan dan didesiminasikan kepada penyuluh serta masyarakat tani," katanya.

Selain diseminasi penelitian, Polbangtan juga mengevaluasi program pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh dosen dan mahasiswa melalui kegiatan pendampingan di daerah perbatasan. 

Ia mengatakan, kegiatan pendampingan yang dilakukan dosen dan mahasiswa Polbangtan dalam bentuk pembinaan pemuda tani untuk mendukung program regenerasi petani pada 15 desa mitra di Kabupaten Bogor. 

"Hasil evaluasi, bahwa kegiatan pendampingan masih diperlukan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia pertanian khusunya generasi muda dari hulu ke hilir," katanya.

Dayat menambahkan, dengan diseminasi inovasi dan teknologi yang dikembangkan oleh Polbangtan secara teori maupun praktek dapat meningkatan kualitas pertanian di desa mitra. 

"Sinergitas perlu ditingkatkan antara lembaga pemerintahan, bisnis, akademisi  dan komunitas petani dalam mencari solusi dalam penyelesaian maslah pertanian," kata Dayat.

Pewarta: Laily Rahmawaty

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018