Bekasi (Antaranews Megapolitan) - Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi, Jawa Barat, sedang menggarap penambahan fasilitas kolam retensi di kawasan Galaxy, Kecamatan Bekasi Selatan guna mengantisipasi banjir musim hujan.
"Lokasinya berada di Perumahan Pondok Timur Mas, Galaxy dan Taman Cikas," kata Wakil Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto Tjahyono, di Bekasi, Selasa.
Menurut dia, proyek kolam retensi di Perumahan Pondok Timur Mas saat ini sedang bergulir di atas lahan seluas 8.000 meter per segi yang bersebelahan dengan jalan tol Jakarta-Cikampek.
"Di dekat pintu tol ada saluran air bawah tol(crossing), di dekatnya ada tanah sekitar 8.000 meter per segi akan buat kolam retensi lagi sebagai cadangan agar menahan air dari atas," katanya.
Sedangkan untuk kolam retensi di Taman Cikas akan memanfaatkan lahan pemberian dari PT Grand Kamala Lagoon yang bersebelahan dengan perumahan untuk dibuatkan tandon.
Khusus untuk kolam retensi di Perumahan Galaxy, kata Tri, sifatnya lebih pada penyempurnaan kolam retensi eksisting saat ini dengan menambah fasilitas taman dan sarana olahraga.
"Kolam retensi di Galaxy masih ada lahan sekitar 7.200 meter per segi lagi, kalau dipasang jogging track bisa habis 4.000 meter per segi berikut taman. Bentuknya hanya tambahan saja," katanya.
Dikatakan Tri, pihaknya saat ini sedang fokus pada kegiatan memperbanyak kolam retensi untuk area tampung air hujan saat terjadi intensitas tinggi.
"Kapasitas yang ada saat ini masih kurang, misalnya di Kompleks Dosesn IKIP yang kita bangun seluas 1,9 hektare, tetapi tetap saja tidak mampu menampung air," katanya.
Menurut Tri, upaya persiapan datangnya musim hujan kali ini telah ditanggapi maksimal oleh pihaknya guna mengurangi potensi banjir yang selama ini mengancam sekitar 49 titik kawasan di Kota Bekasi.
"Ini adalah upaya kita agar bagaimana caranya titik banjir yang selama ini terjadi di Kota Bekasi minimal bisa berkurang," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018
"Lokasinya berada di Perumahan Pondok Timur Mas, Galaxy dan Taman Cikas," kata Wakil Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto Tjahyono, di Bekasi, Selasa.
Menurut dia, proyek kolam retensi di Perumahan Pondok Timur Mas saat ini sedang bergulir di atas lahan seluas 8.000 meter per segi yang bersebelahan dengan jalan tol Jakarta-Cikampek.
"Di dekat pintu tol ada saluran air bawah tol(crossing), di dekatnya ada tanah sekitar 8.000 meter per segi akan buat kolam retensi lagi sebagai cadangan agar menahan air dari atas," katanya.
Sedangkan untuk kolam retensi di Taman Cikas akan memanfaatkan lahan pemberian dari PT Grand Kamala Lagoon yang bersebelahan dengan perumahan untuk dibuatkan tandon.
Khusus untuk kolam retensi di Perumahan Galaxy, kata Tri, sifatnya lebih pada penyempurnaan kolam retensi eksisting saat ini dengan menambah fasilitas taman dan sarana olahraga.
"Kolam retensi di Galaxy masih ada lahan sekitar 7.200 meter per segi lagi, kalau dipasang jogging track bisa habis 4.000 meter per segi berikut taman. Bentuknya hanya tambahan saja," katanya.
Dikatakan Tri, pihaknya saat ini sedang fokus pada kegiatan memperbanyak kolam retensi untuk area tampung air hujan saat terjadi intensitas tinggi.
"Kapasitas yang ada saat ini masih kurang, misalnya di Kompleks Dosesn IKIP yang kita bangun seluas 1,9 hektare, tetapi tetap saja tidak mampu menampung air," katanya.
Menurut Tri, upaya persiapan datangnya musim hujan kali ini telah ditanggapi maksimal oleh pihaknya guna mengurangi potensi banjir yang selama ini mengancam sekitar 49 titik kawasan di Kota Bekasi.
"Ini adalah upaya kita agar bagaimana caranya titik banjir yang selama ini terjadi di Kota Bekasi minimal bisa berkurang," katanya.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018