Karawang (Antaranews Megapolitan) - Satu orang mengalami luka parah hingga kritis dalam peristiwa tawuran dua kelompok pelajar di Jalan By Pass Tanjungpura, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Kamis.
"Peristiwa tawuran itu tiba-tiba saja terjadi. Mereka saling baku hantam, dan ada pula yang menggunakan senjata tajam," kata Darman, salah seorang saksi mata, di Karawang.
Ia mengatakan, pada awalnya terlihat gerombolan pelajar SMK melintasi jalan By Pass Karawang. Mereka ada yang menggunakan sepeda motor dan ada pula yang berjalan.
Secara tiba-tiba saja arus lalu lintas macet, karena terganggu dengan aksi tawuran dua kelompok pelajar tersebut.
Tawuran dua kelompok pelajar itu baru berakhir setelah sejumlah pengguna jalan membubarkannya.
Dalam tawuran itu, seorang pelajar mengalami kritis setelah terkena senjata tajam di bagian leher. Selanjutnya, pelajar bernama Furkon (16) dari SMK Binakarya 1 dibawa ke Rumah Sakit Al Islam Karawang.
Pelajar yang luka-luka itu dibawa ke rumah sakit oleh temannya dengan menggunakan sepeda motor.
Pihak kepolisian setempat belum bisa memberikan keterangan terkait dengan aksi tawuran kedua kelompok pelajar tersebut.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018
"Peristiwa tawuran itu tiba-tiba saja terjadi. Mereka saling baku hantam, dan ada pula yang menggunakan senjata tajam," kata Darman, salah seorang saksi mata, di Karawang.
Ia mengatakan, pada awalnya terlihat gerombolan pelajar SMK melintasi jalan By Pass Karawang. Mereka ada yang menggunakan sepeda motor dan ada pula yang berjalan.
Secara tiba-tiba saja arus lalu lintas macet, karena terganggu dengan aksi tawuran dua kelompok pelajar tersebut.
Tawuran dua kelompok pelajar itu baru berakhir setelah sejumlah pengguna jalan membubarkannya.
Dalam tawuran itu, seorang pelajar mengalami kritis setelah terkena senjata tajam di bagian leher. Selanjutnya, pelajar bernama Furkon (16) dari SMK Binakarya 1 dibawa ke Rumah Sakit Al Islam Karawang.
Pelajar yang luka-luka itu dibawa ke rumah sakit oleh temannya dengan menggunakan sepeda motor.
Pihak kepolisian setempat belum bisa memberikan keterangan terkait dengan aksi tawuran kedua kelompok pelajar tersebut.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018