Karawang (Antaranews Megapolitan) - Dinas Perikanan Kabupaten Karawang, Jawa Barat menyatakan produksi garam lokal di wilayah pesisir utara di Karawang, cukup melimpah selama beberapa bulan terakhir.
"Target produksi garam kita sudah tercapai 100 persen," kata Sekretaris Dinas Perikanan setempat Sari Nurmiasih kepada Antara di Karawang, Senin.
Ia mengatakan, target produksi garam tahun ini yang mencapai 1.000 ton kini sudah tercapai.
Diperkirakan produksi garam akan semakin meningkat jika cuaca seperti saat ini, jarang turun hujan.
"Saat ini produksi garam cukup bagus, mencapai lebih dari 1.000 ton," katanya.
Jika cuaca mendukung, kata dia, maka produksi garam lokal Karawang diperkirakan mencapai 2.000 ton hingga akhir Oktober.
Ia menyatakan kalau Karawang sudah swasembada garam. Untuk kebutuhan garam lokal kisarannya dibawah 1.000 ton per tahun.
Karena itu kebutuhan garam di Karawang sebenarnya mencukupi dengan target produksi garam yang mencapai 1.000 ton.
"Kita justru sudah membawa garam yang diproduksi di Karawang ke luar daerah, khususnya Tangerang," kata Sari. ***1*** (KR-MAK)
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018
"Target produksi garam kita sudah tercapai 100 persen," kata Sekretaris Dinas Perikanan setempat Sari Nurmiasih kepada Antara di Karawang, Senin.
Ia mengatakan, target produksi garam tahun ini yang mencapai 1.000 ton kini sudah tercapai.
Diperkirakan produksi garam akan semakin meningkat jika cuaca seperti saat ini, jarang turun hujan.
"Saat ini produksi garam cukup bagus, mencapai lebih dari 1.000 ton," katanya.
Jika cuaca mendukung, kata dia, maka produksi garam lokal Karawang diperkirakan mencapai 2.000 ton hingga akhir Oktober.
Ia menyatakan kalau Karawang sudah swasembada garam. Untuk kebutuhan garam lokal kisarannya dibawah 1.000 ton per tahun.
Karena itu kebutuhan garam di Karawang sebenarnya mencukupi dengan target produksi garam yang mencapai 1.000 ton.
"Kita justru sudah membawa garam yang diproduksi di Karawang ke luar daerah, khususnya Tangerang," kata Sari. ***1*** (KR-MAK)
Editor : Feru Lantara
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018