Bekasi (Antaranews Megapolitan) - PT Jasa Marga Tol Jakarta-Cikampek memfasilitasi sejumlah jalur alternatif bagi pengendara untuk menghindari kemacetan dalam tol saat berlangsungnya pemasangan box grider Jembatan Jalan Caman Raya.

"Pemasangan balok girder Jembatan Caman-Bekasi saat ini prosesnya sedang dimulai, Jasa Marga sudah melakukan pengaturan lalin untuk mengurai kemacetan," kata Humas PT Jasa Marga Dwimawan Heru di Bekasi, Kamis.

Menurut dia, Jasa Marga Cabang Jakarta Cikampek intensif melakukan koordinasi dengan Pemerintah Kota Bekasi selaku penanggung jawab pekerjaan, Kepolisian dan Dinas Perhubungan setempat demi kelancaran lalin.

Untuk jalur alternatif, pengguna jalan tol yang menuju arah Jakarta dapat keluar melalui Gerbang Tol (GT) Bekasi Barat dan masuk kembali ke Jalan Tol Japek melalui GT Pondok Gede Barat. 

Sedangkan pengguna jalan tol yang menuju arah Cikampek dapat keluar di GT Pondok Gede Timur dan masuk kembali melalui GT Bekasi Barat.

Pengerjaan Jembatan Caman-Bekasi yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Bekasi saat ini sudah memasuki tahap pemasangan balok girder hingga Rabu (5/9). 

Pelaksanaan pekerjaan di jembatan yang melintas di atas Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Jakarta Cikampek) KM9+100B arah Cawang tersebut akan dilakukan antara pukul 23.00 WIB sampai dengan pukul 04.00 WIB. 

"Untuk memastikan faktor keamanan baik bagi pengguna jalan tol maupun pekerja konstruksi, maka akan dilakukan buka tutup lajur selama 15 menit saat pengangkatan balok girder," katanya.

Secara terpisah, Kepala Bidang transportasi Dinas Perhubungan Kota Bekasi Johan Budi Gunawan mengaku telah mengeluarkan pemberitahuan via media sosial agar pengendara menghindari waktu pemasangan box grider saat menempuh perjalanan.

"Kegiatan ini merupakan proyek Dinas Bina Marga dan Sumberdaya Air Kota Bekasi. Mereka sedang menggarap proyek duplikasi jembatan di Jalan Caman," katanya.

Pihaknya juga telah memasang spanduk pemberitahuan perihal potensi kemacetan di lokasi proyek, sehingga pengguna jalan diarahkan mengambil jalur alternatif yang disediakan.

Pewarta: Andi Firdaus

Editor : Feru Lantara


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018