Jakarta (Antaranews Megapolitan) - Cabang olahraga Pencak Silat memperebutkan enam medali emas dalam enam pertandingan di babak final  Asian Games 2018 yang digelar di Padepokan Pencak Silat Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, Rabu (29/8).
 
Sementara pesilat Indonesia berpeluang untuk mendapatkan enam medali emas. Tiga medali emas diperebutkan dalam pertandingan kelas seni untuk kategori tunggal putra, ganda putri dan dan regu putri.

Sementara itu, lima medali emas diperebutkan dikategori bertarung, yakni untuk kelas J putra 90-95 kg, kelas F putra 70 kg-75 kg, kelas D putri 60 kg-65 kg, kelas C 55 kg-60 kg, dan kelas B putri 50 kg-60 kg.

Pesilat Indonesia Sugianto akan bertanding di kelas seni untuk kategori tunggal putra, yang bersaing dengan pesilat Thailand, Singapura,  Vietnam, Filipina dan Laos pada pukul 09.00 WIB. 

Untuk kategori ganda putri, Ayu Sidan Wilantari/Ni Made Dwiyanti bersaing dengan pesilat asal Laos, Vietnam, India, Singapura, Malaysia dan Filipina. 

Di regu putri kelas seni, Indonesia bertanding dengan pesilat Vietnam, Laos, Malaysia, Thailand, Brunei dan Singapura. 

Sementara untuk kategori bertarung, di kelas J putra 90 kg-95 kg, pesilat Vietnam Van Tri Nguyen berhadapan dengan pesilat Malaysia Mohd Khaizul Yaacob, kelas F putra 70 kg-75 kg  pesilat Vietnam Dinh Nam Tran berhadapan dengan pesilat Malaysia Mohd Fauzi Khalid. 

Di kelas D putri 60 kg-65 kg,  pesilat Indonesia Pipiet Kamelia berhadapan dengan pesilat Vietnam Thi Cam Nhi Nguyen,  kelas C putra 55 kg-60 kg pesilat Indonesia Hanifan Yudani Kusumah berhadapan dengan pesilat Vietnam Thai Linh Nguyen dan kelas B putri 50kg-55kg pesilat Vietnam Thi Them Tran berhadapan dengan pesilat Indonesia Wewey Wita. 

Dalam laga final sebelumnya, Indonesia telah menyabet delapan medali emas dari 16 nomor yang dipertandingkan, di antaranya 10 nomor untuk kelas bertarung dan 6 nomor untuk kelas seni. 

Medali emas pertama dari cabang pencak silat disumbang dari Puspa Arumsari di nomor tunggal putri, Yola Primadona Jampil/Hendy (ganda putra), Nunu Nugraha/Asep Yuldan Sani/Anggi Faisal Mubarok (tim putra), Aji Bangkit Pamungkas, Komang Harik Adi Putra, Iqbal Candra Pratama, Sarah Tria Monita, dan Abdul Malik.

Pewarta: Syaiful Hakim

Editor : Feru Lantara


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018