Cikarang (Antaranews Megapolitan) - Tim nasional Jepang menang telak 4-0 atas Pakistan dalam babak penyisihan Grup D sepak bola putra Asian Games XVIII/2018?yang berlangsung di Stadion Wibawa Mukti Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Kamis sore.
Iwasaki Yuto membuka gol pertama bagi Jepang pada menit 1 lewat penampilan istimewanya menerobos pertahanan kotak penalti Pakistan yang dikawal trio Umar Hayat, Mohsin Ali, dan Mehdi Hassan.
Umpan cepat dari sektor tengah disambar pemain nomor punggung 13 itu dengan melesatkan sepakan bawah yang terukur menuju sudut gawang lawan.
Sepakan itu sulit dijangkau kiper Hanif Saqib hingga mengubah kedudukan papan skor 1-0 untuk keunggulan Jepang.
Selang 7 menit kemudian, duet penyerang Jepang Takuma Ominami dan Reo Hatate sukses membuat Hanif Saqib harus kembali memungut bola dari dalam gawangnya yang gagal terselamatkan.
Adalah Reo Hatate yang kali ini lolos dari sergapan bek Pakistan dan mencetak gol kedua untuk Jepang melalui strategi bermain cepat.
Sementara Takuma ominami sukses mebuat gol berantai pada menit 9 melalui sepakan keras saat terjadi kemelut di gawang lawan.
Duet penyerang tersebut memperkuat keunggulan Jepang 3-0 atas Pakistan.
Tertinggal tiga gol dari lawan, membuat Pakistan fokus pada garda bertahan dan memperkuat lini sayap untuk mengimbangi agresivitas Jepang.
Peluang gol bagi Pakistan terjadi di menit 24 saat tendangan bebas Umar Hayat dari luar kotak penalti gagal menyentuh kepala Adeel Ali yang sudah menanti di mulut gawang Jepang tanpa kawalan bek.
Serangan balik yang dibangun Jepang pada menit 34 efektif mendobrak pertahanan lawan berkat kerja sama apik trio Keita Endo, Reo Hatate dan Yuto Iwasaki.
Tekanan dari sayap kiri membuat sektor tengah kotak penalti Pakistan terbuka. Peluang itu dimanfaatkan Yuto Iwasaki untuk mempertegas keunggulan 4-0 atas lawannya.
Wasit asal Bahrain, Umar Mahfoodh, meniupkan peluitnya sebagai isyarat turun minum bagi para pemain usai 2 menit waktu tambahan di babak pertama.
Tim besutan Antonio Noguirra mulai mengimbangi kecepatan para pemain Jepang pada jalannya babak kedua. Sejumlah tendangan spekulasi dilesakan penyerang Pakistan, namun selalu meleset dari target.
Unggul 4-0 atas lawannya tidak membuat pelatih Hajime Moriyasu menghentikan tekanan terhadap lawan. Seluruh penyerang yang tampil sejak menit awal terus berjuang membuka peluang gol tambahan.
Namun pertahanan Pakistan di babak kedua ini efektif menahan laju serangan Jepang hingga berakhirnya pertandingan.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018
Iwasaki Yuto membuka gol pertama bagi Jepang pada menit 1 lewat penampilan istimewanya menerobos pertahanan kotak penalti Pakistan yang dikawal trio Umar Hayat, Mohsin Ali, dan Mehdi Hassan.
Umpan cepat dari sektor tengah disambar pemain nomor punggung 13 itu dengan melesatkan sepakan bawah yang terukur menuju sudut gawang lawan.
Sepakan itu sulit dijangkau kiper Hanif Saqib hingga mengubah kedudukan papan skor 1-0 untuk keunggulan Jepang.
Selang 7 menit kemudian, duet penyerang Jepang Takuma Ominami dan Reo Hatate sukses membuat Hanif Saqib harus kembali memungut bola dari dalam gawangnya yang gagal terselamatkan.
Adalah Reo Hatate yang kali ini lolos dari sergapan bek Pakistan dan mencetak gol kedua untuk Jepang melalui strategi bermain cepat.
Sementara Takuma ominami sukses mebuat gol berantai pada menit 9 melalui sepakan keras saat terjadi kemelut di gawang lawan.
Duet penyerang tersebut memperkuat keunggulan Jepang 3-0 atas Pakistan.
Tertinggal tiga gol dari lawan, membuat Pakistan fokus pada garda bertahan dan memperkuat lini sayap untuk mengimbangi agresivitas Jepang.
Peluang gol bagi Pakistan terjadi di menit 24 saat tendangan bebas Umar Hayat dari luar kotak penalti gagal menyentuh kepala Adeel Ali yang sudah menanti di mulut gawang Jepang tanpa kawalan bek.
Serangan balik yang dibangun Jepang pada menit 34 efektif mendobrak pertahanan lawan berkat kerja sama apik trio Keita Endo, Reo Hatate dan Yuto Iwasaki.
Tekanan dari sayap kiri membuat sektor tengah kotak penalti Pakistan terbuka. Peluang itu dimanfaatkan Yuto Iwasaki untuk mempertegas keunggulan 4-0 atas lawannya.
Wasit asal Bahrain, Umar Mahfoodh, meniupkan peluitnya sebagai isyarat turun minum bagi para pemain usai 2 menit waktu tambahan di babak pertama.
Tim besutan Antonio Noguirra mulai mengimbangi kecepatan para pemain Jepang pada jalannya babak kedua. Sejumlah tendangan spekulasi dilesakan penyerang Pakistan, namun selalu meleset dari target.
Unggul 4-0 atas lawannya tidak membuat pelatih Hajime Moriyasu menghentikan tekanan terhadap lawan. Seluruh penyerang yang tampil sejak menit awal terus berjuang membuka peluang gol tambahan.
Namun pertahanan Pakistan di babak kedua ini efektif menahan laju serangan Jepang hingga berakhirnya pertandingan.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018