Jakarta (Antaranews Megapolitan) - Kondisi tiang Islamic Center di Mataram, Nusa Tenggara Barat(NTB), retak, demikian salah seorang warga setempat, Wawan.
"Kondisi tiang Islamic Center retak," katanya melalui pesan singkat yang diterima Antara di Jakarta, Minggu (5/8) malam.
Saat ini, warga Mataram titik berkumpulnya di parkiran dan halaman Islamic Center.
Namun, tidak sedikit juga, warga yang tidur di luar rumah dan membuat tenda pengungsian seadanya.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan bahwa telah terjadi gempa berkekuatan 7.0 Skala Richter(SR) di dekat Lombok Utara, NTB pada Minggu petang.
Gempa bumi yang terjadi pukul 18:46:35 WIB itu berpusat pada kedalaman 15 kilometer dan berlokasi pada 8.37 Lintang Selatan dan 116.48 Bujur Timur.
Dalam pemutakhiran peringatan dini, BMKG mengeluarkan peringatan dini tsunami untuk daerah di sekitar Lombok Utara, NTB.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018
"Kondisi tiang Islamic Center retak," katanya melalui pesan singkat yang diterima Antara di Jakarta, Minggu (5/8) malam.
Saat ini, warga Mataram titik berkumpulnya di parkiran dan halaman Islamic Center.
Namun, tidak sedikit juga, warga yang tidur di luar rumah dan membuat tenda pengungsian seadanya.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan bahwa telah terjadi gempa berkekuatan 7.0 Skala Richter(SR) di dekat Lombok Utara, NTB pada Minggu petang.
Gempa bumi yang terjadi pukul 18:46:35 WIB itu berpusat pada kedalaman 15 kilometer dan berlokasi pada 8.37 Lintang Selatan dan 116.48 Bujur Timur.
Dalam pemutakhiran peringatan dini, BMKG mengeluarkan peringatan dini tsunami untuk daerah di sekitar Lombok Utara, NTB.
Editor : Feru Lantara
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018