Karawang (Antaranews Megapolitan) - Bulog Sub Divre Kabupaten Karawang-Bekasi, Jawa Barat, memastikan stok beras yang tersimpan di gudang-gudang Bulog aman hingga beberapa bulan ke depan.
"Stok beras kita aman, mencapai sekitar 37 ribu ton beras," kata Kepala Bulog Sub Divre Karawang-Bekasi Sulais, saat dihubungi di
Karawang, Kamis.
Ia mengatakan, stok sebanyak 37 ribu ton beras itu dipastikan mampu mencukupi kebutuhan pasar dan masyarakat hingga musim panen pada Maret 2019.
"Stok beras kita aman dan harga relatif stabil. Dari stok sebanyak 37 ribu ton, maka kebutuhan sampai delapan bulan kedepan aman, sampai panen berikutnya, Maret tahun depan," kata dia.
Menurut dia, musim kemarau saat ini tidak terlalu berpengaruh, hanya saja kenaikan harga beras kemungkinan terjadi pada masa
paceklik, sekitar November, Desember hingga puncaknya Januari.
Masa paceklik itu disampaikan karena di masa itu belum memasuki musim panen.
"Kalau harga beras di pasaran merangkak naik, kita bergerak melakukan operasi pasar untuk menurunkan harga," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018
"Stok beras kita aman, mencapai sekitar 37 ribu ton beras," kata Kepala Bulog Sub Divre Karawang-Bekasi Sulais, saat dihubungi di
Karawang, Kamis.
Ia mengatakan, stok sebanyak 37 ribu ton beras itu dipastikan mampu mencukupi kebutuhan pasar dan masyarakat hingga musim panen pada Maret 2019.
"Stok beras kita aman dan harga relatif stabil. Dari stok sebanyak 37 ribu ton, maka kebutuhan sampai delapan bulan kedepan aman, sampai panen berikutnya, Maret tahun depan," kata dia.
Menurut dia, musim kemarau saat ini tidak terlalu berpengaruh, hanya saja kenaikan harga beras kemungkinan terjadi pada masa
paceklik, sekitar November, Desember hingga puncaknya Januari.
Masa paceklik itu disampaikan karena di masa itu belum memasuki musim panen.
"Kalau harga beras di pasaran merangkak naik, kita bergerak melakukan operasi pasar untuk menurunkan harga," kata dia.
Editor : Feru Lantara
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018