Bogor (Antaranews Megapolitan) - Keberhasilan Kota Bogor mempertahankan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan untuk kedua kalinya, menjadi kado istimewa pada peringatan Hari Jadi Bogor ke-536.

Pernyataan tersebut disampaikan Pelaksana Tugas Wali Kota Bogor, Usmar Hariman dalam sambutan saat Sidang Paripurna Istimewa DPRD tentang HJB ke-536, Minggu.

"Pada peringatan HJB ini kita mendapat kado istimewa dengan diraihnya kali ke dua pengakuan prestisius predikat WTP atas laporan realisasi APBD tahun 2017 dari BPK," kata Usmar.

Menurutnya, hal itu menjadi catatan sejarah tersendiri yang patut disyukuri karena dalam dua tahun berturut-turut Kota Bogor memperoleh predikat WTP.

Predikat itu lanjutnya, sesungguhnya merupakan sebuah pengakuan atas keberhasilan Pemkot Bogor di dalam mengelola APBD berdasarkan prinsip tata kelola keuangan daerah yang akuntabel, transparan, serta efektif dan efisien.

Usmar mengakui, keberhasilan tersebut belum dapat mencerminkan keberhasilan menyeluruh Pemkot Bogor terhadap pengelolaan semua program dan kegiatan pembangunan serta penyelenggaran pemerintah daerah sepanjang tahun 2016 sampai 2017.

"Dengan diraihnya WTP dua tahun berturut-turut ini setidaknya ada capaian lebih baik atau peningkatan kinerja Pemkot Bogor di dalam melaksanakan semua program dan kegiatan pembangunan," katanya.

Selain WTP, capaian lain yang telah diraih Pemkot Bogor yakni Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 2016 dinilai naik oleh pemerintah pusat dari predikat CC menjadi B.

Berikutnya Kota Bogor kembali masuk dalam nominasi "The Most Loveable City in The World" tahun 2018, setelah sebelumnya tahun 2016 sukses meraih predikat Kota Paling Dicintai di Duni dengan hastag We Love Bogor.

Puncak peringatan HJB ke-536 ditandai dengan Sidang Paripurna Istimewa DPRD yang dihadiri seluruh pejabat pemerintahan, perwakilan elemen masyarakat, dan tamu undangan.

Sidang ini berlangsung istimewa karena seluruh peserta menggunakan pakaian adat tradisional Sunda, dan berbaha Sunda selama prosesi sidang berlangsung, baik penyampaian laporan maupun sambutannya.

Pewarta: Laily Rahmawaty

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018