Bogor (Antaranews Megapolitan) - Pusat Pengembangan Sumberdaya Manusia (P2SDM) Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Institut Pertanian Bogor (IPB) kembali menyelenggarakan Kampus Desa (9/3). Kampus Desa yang ke-20 kali ini mengangkat topik “Budidaya Jahe Merah”. Kegiatan digelar di Pos Pemberdayaan Keluarga (Posdaya) Sahaja, Kampung Cilubang Lebak, Rt.03/01 Kelurahan Situ Gede, Kota Bogor.

Koordinator Kampus Desa, Ir. Yannefri Bachtiar, M.Si, mengatakan, Kampus Desa adalah sebuah implementasi program pemberdayaan masyarakat secara swadaya dengan mensinergikan potensi IPB, masyarakat, kader Posdaya, Pemerintah Daerah, pihak swasta, dan Yayasan/LSM.

"Jadi Kampus Desa itu merupakan penyebaran inovasi-inovasi yang ada di IPB kepada masyarakat," ujarnya.

Yannefri berharap melalui Kampus Desa ini segala macam teknologi dan inovasi dapat ditransfer kepada masyarakat. "Perkuliahan yang biasa secara resmi dilakukan mahasiswa di kampus, sekarang bisa dinikmati oleh masyarakat belajar di desa,” terangnya.

Ia menambahkan, program Kampus Desa akan akan terus digulirkan ke Posdaya di masing-masing desa dan kota di wilayah Bogor. Harapannya setiap bulan relawan pemberdayaan masyarakat menentukan tempat penyelenggaraan di masing-masing kecamatan dengan program Kampus Desa. Melalui Kampus Desa ini, masyarakat bisa mendapatkan ilmu dan teknologi di bidang pertanian, ekonomi, pendidikan, kesehatan dan lingkungan.

Hadir sebagai narasumber adalah Kepala Bidang Penyuluhan Dinas Pertanian Kota Bogor, Ir. Dian Hermawan, yang menjelaskan cara bercocok tanam atau budidaya jahe merah. Ia mengimbau agar semua masyarakat memanfaatkan pekarangan rumah dengan cara menanam jahe merah sebagai  tanaman obat.

"Sehingga apabila keluarga memerlukan obat dapat langsung mengambilnya. Tidak perlu membeli dari luar," tuturnya.

Lebih lanjut Yannefri mengatakan, kegiatan Kampus Desa ini juga didukung oleh Badan Eksekutif Mahasiswa Keluarga Mahasiswa (BEM KM) IPB. BEM KM IPB bersama masyarakat membantu penyiapan acara Kampus Desa di lapangan. Turut hadir dalam Kampus Desa kali ini, di antaranya 15 orang mahasiswa program SUIJI dari Jepang dan mahasiswa IPB, Posdaya Kota dan Kabupaten Bogor, serta perwakilan Yayasan Damandiri. (Awl).

Pewarta: Oleh: Humas IPB/ Ir. Yannefri Bachtiar, M.Si

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018