Sukabumi (Antaranews Megapolitan) - Rusman (40) warga Kampung Pasirreungit, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat tewas tertimbun batu saat tengah menambang pasir yang tidak jauh dari rumahnya.
"Korban meninggal di tempat dengan luka hampir di sekujur tubuhnya karena tertimbun bebatuan yang cukup besar saat tengah turun hujan deras di lokasi penambangan pasir di Kampung Bojongpari, Desa Jatabakti, Kecamatan Cidahu," kata Babinsa Jaya Bakti Koramil 0713 Parungkuda Serda Sunarto di Sukabumi, Rabu.
Informasi yang dihimpun, kecelakaan kerja di arela tambang pasir tersebut berawal saat korban tengah menambang pasir di area perbukitan.
Namun, saat itu turun hujan deras dan tiba-tiba batu dan tanah yang ada di atasnya longsor dan langsung menimbun tubuh pria itu.
Rekan korban yang melihat kejadian itu langsung membantu dengan alat seadanya dan melaporkan kasus ini kepada aparat keamanan terdekat.
Tapi sayangnya, korban tidak bisa diselamatkan karena luka parah dan kehabisan nafas.
Menurut informasi dari warga dan rekannya, korban sempat berupaya menyelamat diri dan lari ke arah truk pengangkut pasir. Sebelum kejadian, korban dan majikannya datang ke lokasi tambang tersebut untuk membeli pasir.
"Kami masih memintai keterangan dari sejumlah saksi di lokasi dan saat ini jenazah korban sudah disemayamkan untuk dikebumikan," tambahnya.
Sunarto mengatakan kasus ini pun masih ditangani pihak kepolisian dan sementara areal tambang pasir tersebut dilarang untuk dilakukan kegiatan penambangan khawatir terjadi longsor susulan.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018
"Korban meninggal di tempat dengan luka hampir di sekujur tubuhnya karena tertimbun bebatuan yang cukup besar saat tengah turun hujan deras di lokasi penambangan pasir di Kampung Bojongpari, Desa Jatabakti, Kecamatan Cidahu," kata Babinsa Jaya Bakti Koramil 0713 Parungkuda Serda Sunarto di Sukabumi, Rabu.
Informasi yang dihimpun, kecelakaan kerja di arela tambang pasir tersebut berawal saat korban tengah menambang pasir di area perbukitan.
Namun, saat itu turun hujan deras dan tiba-tiba batu dan tanah yang ada di atasnya longsor dan langsung menimbun tubuh pria itu.
Rekan korban yang melihat kejadian itu langsung membantu dengan alat seadanya dan melaporkan kasus ini kepada aparat keamanan terdekat.
Tapi sayangnya, korban tidak bisa diselamatkan karena luka parah dan kehabisan nafas.
Menurut informasi dari warga dan rekannya, korban sempat berupaya menyelamat diri dan lari ke arah truk pengangkut pasir. Sebelum kejadian, korban dan majikannya datang ke lokasi tambang tersebut untuk membeli pasir.
"Kami masih memintai keterangan dari sejumlah saksi di lokasi dan saat ini jenazah korban sudah disemayamkan untuk dikebumikan," tambahnya.
Sunarto mengatakan kasus ini pun masih ditangani pihak kepolisian dan sementara areal tambang pasir tersebut dilarang untuk dilakukan kegiatan penambangan khawatir terjadi longsor susulan.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018