Purwakarta (Antaranews Megapolitan) - Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi meminta para petugas kebersihan yang merupakan pegawai tidak tetap dan tenaga harian lepas untuk merawat hasil pembangunan di sekitar Purwakarta, Jabar.

"Saya meminta kepada petugas kebersihan agar selalu merawat hasil pembangunan. Ikhtiar kita menjadikan Purwakarta istimewa seperti sekarang ini sudah tercapai," katanya, di Purwakarta, Minggu.

Hal tersebut disampaikan karena jabatan Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi berakhir pada Maret 2018. Tapi sebelum sampai Maret, Dedi yang telah menjabat bupati selama dua periode itu akan maju pada Pemilihan Umum Gubernur Jabar sebagai calon wakil gubernur.

"Saya menyampaikan permohonan maaf jika selama bertugas belum bisa menyejahterakan para pegawai. Pemimpin boleh berganti tetapi pembangunan harus tetap berjalan dan terus meningkat," kata dia.

Ia berpesan, siapapun yang nanti terpilih sebagai Bupati Purwakarta melalui Pemilihan Umum Kepala Daerah tahun ini, para petugas kebersihan harus tetap merawat hasil pembangunan di Purwakarta.

Menurut dia, saat ini Purwakarta sudah menjadi daerah tujuan wisata berbasis kultur. Sehingga pembangunan yang telah ada perlu dirawat secara baik.

Dikatakannya, puluhan ribu orang setiap akhir pekan mengunjungi Purwakarta yang terkenal dengan air mancur terbesar di Asia Tenggara itu.

Landmark tata kota menjadi andalan tersendiri bagi kabupaten yang menerapkan falsafah kesundaan sebagai basis utama penyokong pembangunan tersebut.

"Hasilnya sudah terasa. Banyak orang yang menghabiskan liburan di Purwakarta. Ke depan harus terus kita tingkatkan," kata dia.

Pewarta: M.Ali Khumaini

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018