Bogor, 28/11 (ANTARA) - Pemerintah Kota Bogor, Jawa Barat, menanam 500 pohon langka, dalam rangka memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia dan Bulan Menanam Indonesia, Rabu.
Kegiatan penanaman yang dicanangkan oleh pemerintah setiap tahun ini dilakukan di atas lahan seluas 9.000 meter persegi dengan jenis pohon yang ditanam diantaranya Gandaria, Nam-nam, Somokeling, Rasamala, Mundu, pulau dan beberapa jenis lainnya.
"Kegiatan ini diharapkan mampu menggalang dan membangkitkan semangat masyarakat untuk menanam dan memelihara pohon," kata Sekretaris Daerah Kota Bogor, Aim Halim Hermana.
Aim mengatakan dengan banyak menanam dimasa sekarang demi kepentingan generasi penerus bangsa dimasa mendatang.
Penanaman di wilayah perkotaan (urban area) lanjut Aim, dimaksudkan untuk penghijauan lingkungan dan pembangunan hutan kota.
Menurut Aim, keberadaan Ruang Terbuka Hijau (RTH) sangat strategis dihubungkan dengan konsep pembangunan kota yang memenuhi aspek ekonomi, sosial dan lingkungan.
"Idealnya, RTH wilayah perkotaan minimal 30 persen dari luas kabupaten atau kota dan luas hutan kota minimal 10 persen dari luas kabupaten atau kota yang menjadi bagian dari ruang terbuka hijau," katanya.
Penanaman dilakukan serempak dengan melibatkan perwakilan dari Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Pemerintah Kota Bogor, Dharma Wanita Persatuan, PKK, GOW (Gabungan Organisasi Wanita), Pramuka, Sekolah, dan masyarakat sekitar Kelurahan Rangga Mekar.
Sementara itu, Lilis Ketua penyelenggara, dipilihnya lokasi penanaman diatas lahan seluas 9.000 meter, karena lokasi tersebut akan dijadikan salah satu Ruang Tebuka Hijau (RTH) Kota Bogor yang ditata dengan Konsep Arboretum Kota.
"Tanah ini adalah aset Pemerintah Kota Bogor yang akan ditata menjadi RTH," kata Lilis.
Lebih lanjut Lilis mengatakan, HMPI dan BMI tingkat Kota Bogor merupakan rangkaian dari penanaman yang dilaksanakan oleh BPLH yang dimulai dari Bulan Oktober sampai bulan Desember nanti.
Sebelumnya, penanaman telah dilakukan di sejumlah Kelurahan seperti di Kelurahan Tanah Baru Bogor Utara, Bojong Kerta Bogor Selatan.
Selain itu di sekolah yaitu di SMK Begara 4 dan SMP 17, serta di Perusahaan yaitu PT Nutrifood, dan PT Boerigel Ingelheim dan juga penanaman untuk Arboretum.
Laily R
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2012
Kegiatan penanaman yang dicanangkan oleh pemerintah setiap tahun ini dilakukan di atas lahan seluas 9.000 meter persegi dengan jenis pohon yang ditanam diantaranya Gandaria, Nam-nam, Somokeling, Rasamala, Mundu, pulau dan beberapa jenis lainnya.
"Kegiatan ini diharapkan mampu menggalang dan membangkitkan semangat masyarakat untuk menanam dan memelihara pohon," kata Sekretaris Daerah Kota Bogor, Aim Halim Hermana.
Aim mengatakan dengan banyak menanam dimasa sekarang demi kepentingan generasi penerus bangsa dimasa mendatang.
Penanaman di wilayah perkotaan (urban area) lanjut Aim, dimaksudkan untuk penghijauan lingkungan dan pembangunan hutan kota.
Menurut Aim, keberadaan Ruang Terbuka Hijau (RTH) sangat strategis dihubungkan dengan konsep pembangunan kota yang memenuhi aspek ekonomi, sosial dan lingkungan.
"Idealnya, RTH wilayah perkotaan minimal 30 persen dari luas kabupaten atau kota dan luas hutan kota minimal 10 persen dari luas kabupaten atau kota yang menjadi bagian dari ruang terbuka hijau," katanya.
Penanaman dilakukan serempak dengan melibatkan perwakilan dari Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Pemerintah Kota Bogor, Dharma Wanita Persatuan, PKK, GOW (Gabungan Organisasi Wanita), Pramuka, Sekolah, dan masyarakat sekitar Kelurahan Rangga Mekar.
Sementara itu, Lilis Ketua penyelenggara, dipilihnya lokasi penanaman diatas lahan seluas 9.000 meter, karena lokasi tersebut akan dijadikan salah satu Ruang Tebuka Hijau (RTH) Kota Bogor yang ditata dengan Konsep Arboretum Kota.
"Tanah ini adalah aset Pemerintah Kota Bogor yang akan ditata menjadi RTH," kata Lilis.
Lebih lanjut Lilis mengatakan, HMPI dan BMI tingkat Kota Bogor merupakan rangkaian dari penanaman yang dilaksanakan oleh BPLH yang dimulai dari Bulan Oktober sampai bulan Desember nanti.
Sebelumnya, penanaman telah dilakukan di sejumlah Kelurahan seperti di Kelurahan Tanah Baru Bogor Utara, Bojong Kerta Bogor Selatan.
Selain itu di sekolah yaitu di SMK Begara 4 dan SMP 17, serta di Perusahaan yaitu PT Nutrifood, dan PT Boerigel Ingelheim dan juga penanaman untuk Arboretum.
Laily R
Editor :
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2012