Sukabumi (Antara Megapolitan) - Guru Besar Universitas Padjajaran Bandung Profesor Mega Fatimah Rosana optimistis Geopark Nasional Ciletuh Palabuhanratu ditetapkan menjadi geopark dunia atau global geopark oleh UNESCO.

"Kami mendapatkan sinyal baik dari Tim Asesor UNESCO yang menyebutkan GNCP hebat saat Konferensi Asia Pasific Geopark di China pada September lalu," katanya di Sukabumi, Rabu.

Menurutnya, Tim Asesor tersebut sudah melakukan rapat internal dan akan mengumumkan apakah GNCP menjadi global geopark atau tidak. Sehingga nasibnya akan ditentukan pada tahun depan.

Seharusnya, penetapan tersebut dilaksanakan pada September lalu, tetapi karena ada beberapa kendala sehingga UNESCO mengundukan waktu penetapan global geopark tersebut.

Ia yang juga menjabat sebagai Dosen Fakultas Teknik Geologi menambahkan GNCP akan mendapat promosi gratis oleh UNESOC ke seluruh negara anggotanya. Sehingga ini menguntungkan bagi Indonesia khususnya Kabupaten Sukabumi.

Selain itu, website resmi GNCP juga akan terpampang dan bisa diakses di website resmi UNESCO dari seluruh penjuru dunia. Sehingga, keberadaan geopark di selatan Kabupaten Sukabumi bisa lebih dikenal warga dunia.

"Memang untuk bantuan dana tidak dari UNESCO, tetapi keuntungannya selain promosi gratis juga pengelola GNCP mendapat pelatihan dan pedampingan untuk mengelola geopark," tambahnya.

Mega mengatakan memang masih ada kendala di sektor dana dalam membangun sarana dan prasaran GNCP dari Pemkab Sukabumi, tetapi pihaknya tetap optimistis Tim Asesor yang sudah melakukan penelitian dan penilaian punya nilai lebih untuk GNCP.

Ini pun didukung oleh pemerintah pusat yang melakukan pembangunan besar-besaran di wilayah selatan Jabar dan imbas positifnya juga dirasakan Kabupaten Sukabumi.

Seperti pembangunan jalur ganda kereta api, jalan tol, hingga dalam waktu dekat dibangun bandar udara atau bandara. Sehingga ini akan mempermudah wisatawan mancanegara yang ingin berwisata di GNCP.

Pewarta: Aditya A Rohman

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2017