Sukabumi (Antara Megapolitan) - Puluhan rumah di Kampung Pasir Angin, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, rusak akibat diterjang angin puting beliung yang melanda daerah tersebut pada Kamis.
"Bencana angin puting beliung tersebut melanda di RT 12, 13, 14, 15 dan RW 04 serat 06, Desa Mekarjaya, Kecamatan Caringin," kata Kepala Seksi Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sukabumi Eka Widiaman, Kamis.
Informasi dari BPBD, jumlah rumah yang rusak sebanyak 21 unit dengan rincian 1 rumah rusak berat dan 20 rusak ringan. Selain itu, bencana ini juga merusak perkebunan jengjeng, namun tidak ada korban jiwa.
Menurut dia, untuk warga yang rumahnya rusak ringan masih tetap bertahan di rumahnya, sementara yang rusak berat sudah diungsikan ke tempat yang lebih aman.
Relawan BPBD masih berada di lokasi untuk melakukan pendataan dan nanti data tersebut akan diverifikasi lagi sesuai dengan kategori kerusakan. Bantuan pun sudah mulai disalurkan kepada warga yang rumahnya menjadi korban bencana ini.
"Hujan deras disertai angin yang terjadi di beberapa lokasi di Kabupaten Sukabumi menyebabkan terjadinya bencana, bahkan informasi tentang bencana cukup banyak yang masuk ke kami," katanya.
Eka mengatakan, kondisi cuaca buruk seperti ini pihaknya meningkatkan kewaspadaan dan mengimbau kepada relawan maupun warga jika ada bencana sekecil apapun di daerahnya masing-masing untuk segera dilaporkan.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2017
"Bencana angin puting beliung tersebut melanda di RT 12, 13, 14, 15 dan RW 04 serat 06, Desa Mekarjaya, Kecamatan Caringin," kata Kepala Seksi Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sukabumi Eka Widiaman, Kamis.
Informasi dari BPBD, jumlah rumah yang rusak sebanyak 21 unit dengan rincian 1 rumah rusak berat dan 20 rusak ringan. Selain itu, bencana ini juga merusak perkebunan jengjeng, namun tidak ada korban jiwa.
Menurut dia, untuk warga yang rumahnya rusak ringan masih tetap bertahan di rumahnya, sementara yang rusak berat sudah diungsikan ke tempat yang lebih aman.
Relawan BPBD masih berada di lokasi untuk melakukan pendataan dan nanti data tersebut akan diverifikasi lagi sesuai dengan kategori kerusakan. Bantuan pun sudah mulai disalurkan kepada warga yang rumahnya menjadi korban bencana ini.
"Hujan deras disertai angin yang terjadi di beberapa lokasi di Kabupaten Sukabumi menyebabkan terjadinya bencana, bahkan informasi tentang bencana cukup banyak yang masuk ke kami," katanya.
Eka mengatakan, kondisi cuaca buruk seperti ini pihaknya meningkatkan kewaspadaan dan mengimbau kepada relawan maupun warga jika ada bencana sekecil apapun di daerahnya masing-masing untuk segera dilaporkan.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2017