Bogor, 20/11 (ANTARA) - Rektor Institut Pertanian Bogor Prof Herry Suhardiyanto menyatakan, pihaknya melihat keberadaan mahasiswa asing berpotensi menjadi duta pendidikan tinggi di Indonesia di seluruh dunia.

"Karena itu, perlu dipikirkan penyediaan suatu wadah untuk para mahasiswa asing agar dapat saling berinteraksi, bekerja sama dan saling dukung untuk meningkatkan keberhasilan baik dalam bidang akademik, riset, maupun sosial dan lingkungan," katanya di Bogor, Jawa Barat, Selasa.

Menanggapi "International Student Summit" 2012 yang telah diselenggarakan di Kampus Gunung Gede pekan lalu, Rektor mengatakan bahwa sesuai dengan tujuan tersebut, IPB telah memfasilitasi pembentukan "International Student Forum" pada tahun 2010.

"Tujuannya untuk mengoptimalkan peran lembaga pendukung mahasiswa asing dalam mendukung keberhasilan pendidikan di Indonesia," katanya.

Menurut dia, berdasarkan data dari Dirjen Dikti, jumlah mahasiswa asing yang kuliah di Indonesia semakin meningkat dari tahun ke tahun.

Dalam kaitan itu, kata Herry Suhardiyanto, keberadaan mahasiswa asing di Indonesia menjadi penting bagi program internasionalisasi pendidikan tinggi di Indonesia.

"Keberhasilan mahasiswa asing menempuh pendidikan di Indonesia merupakan potensi yang sangat besar untuk promosi internasional pendidikan tinggi di mancanegara," katanya.

Sementara itu, Kepala Humas IPB Ir Henny Windiarti, MS.i menambahkan, acara bertema "International Student Networking Toward International of Higher Education 2012" itu dibuka secara simbolik oleh Dirjen Dikti Djoko Santoso.

Acara tersebut dihadiri 78 mahasiswa internasional dari 25 perguruan tinggi di Indonesia, di mana peserta berasal dari 43 negara yang tersebar dari lima benua.


Andy J

Pewarta:

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2012