Cikarang, Bekasi (Antara Megapolitan) - Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) meminta sistem pelayanan masyarakat dan pembangunan infrastruktur harus terus ditingkatkan, baik pada skala desa, kelurahan, kecamatan, maupun Pemerintah Kabupaten hingga Provinsi dan Pusat.

"Pasalnya masih banyak daerah-daerah khusuanya pedesaan yang belum merasakan kinerja pemerintah daerah dalam mewujudkan pembangunan," kata Presiden Jokowi di Kabupaten Bekasi, Jabar, Rabu.

Menurut dia ini harus ada pembaharuan sistem agar pola kinerja pelayanan dapat menjadi lebih baik dari sebelumnya. Dikarenakan pada sistem pelayanan maupun pembangunan infrastruktur memang dirasa kurang baik.

Hal tersebut tentunya bisa dimulai dari pembangunan jalan yang merupakan salah satu akses guna mempermudah aktivitas masyarakat.

"Dalam hal ini adanya tambak udang di Desa Karang Bhakti, Muaragembong sebagai peningkatan perekonomian kerakyatan tingkat petani juga butuh pembangunan jalan maupun jembatan," ucapnya.

Ini dikarenakan dengan adanya tambak tersebut tentunya Pemkab Bekasi melakukan perbaikan, bahkan pembangunan jalan berikut fasilitasnya.

Ia menambahkan dalam hal ini perlunya sinergisitas antara masyarakat hingga setingkat pemerintah daerah maupun pusat.

Pasalnya tanpa adanya saling sinergisitas maka pembangunan infrastruktur hingga sistem pelayanan tidak dapat terlaksana dengan baik.

Sementara itu, Bupati Bekasi Neneng Hasanah Yasin mengatakan akan merubah sistem pelayanan bagi masyarakat dan membangun infrastruktur berupa jalan.

Hal tersebut akan segera terealisasi dengan menggunakan anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) Tahun 2018.

Pasalnya, bila dilakukan menggunakan APBD 2017 maka tidak akan mencukupi. Dikarenakan anggaran tersebut secara pembagian sudah merata, sehingga perlu waktu.

"Semua itu butuh proses dan waktu agar pembangunan daerah dapat dirasakan masyarakat," ujarnya.

Pewarta: Mayokus Fajar D

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2017