Bogor (Antara Megapolitan) - Mahasiswa Departemen Proteksi Tanaman, Fakultas Pertanian Institut Pertanian Bogor (IPB) menyabet dua jenis lomba cerdas cermat perlindungan tanaman dan karya tulis ilmiah dalam ajang Plant Protection Day (PPD) 2016.

Dua tim IPB meraih juara pada kompetisi Lomba Cerdas Cermat (LCC) dan Karya Ilmiah. Pada kompetisi Karya Ilmiah perwakilan IPB melalui Himpunan Mahasiswa Proteksi Tanaman (Himasita) meraih juara kedua.

Sementara itu pada cabang LCC meraih juara pertama. Ajang yang bertajuk ''Perkembangan Teknologi dalam Bidang Perlindungan Tanaman'' tersebut merupakan agenda bersama antara Klinik Tanaman IPB dan Departemen Hama dan Penyakit Tumbuhan, Fakultas Pertanian Universitas Padjajaran.

Kegiatan yang diselenggarakan pada akhir tahun silam ini diikuti  berbagai perguruan tinggi di Indonesia. Kegiatan ini diikuti mahasiswa berasal dari jurusan Agroteknologi, Hama dan Penyakit Tumbuhan, dan Proteksi Tanaman.

Tim LCC IPB terdiri dari Yogo Probo Asmoro, Sri Hidayanti, dan Yulianto harus menghadapi rangkaian pertanyaan seputar hama dan penyakit dalam konteks perlindungan tanaman.

Tim ini mengalami beberapa babak hingga meraih juara yaitu babak penyisihan, semifinal, dan final. Persiapan yang dilakukan oleh tim berupa mempelajari materi yang didapatkan saat kuliah serta berlatih dengan tim lomba pada tahun sebelumnya.

Tim IPB pada lomba Karya Tulis terdiri dari Kasmiatun dan Winda Asih Mitrasari. Karya tulis yang dibawakan tim IPB bertema ''Inovasi Perlindungan Tanaman Terbaru''.

Mereka melewati beberapa fase hingga mencapai posisi runner up diantaranya seleksi abstrak, seleksi karya tulis, dan presentasi.

Kriteria penilaian lomba karya tulis ini yakni originalitas karya, penulisan, kreativitas ide, dan penilaian saat presentasi.

Mengikuti ajang yang mempertemukan mahasiswa dari berbagai asal perguruan tinggi memberikan jejaring baru bagi kedua tim perwakilan IPB ini.

''Melalui kegiatan ini khususnya pertanyaan-pertanyaan saat lomba dan diskusi semakin memperkaya khazanah berpikir kami tentang perlindungan tanaman dan teknologinya dari berbagai daerah,'' ujar Yogo Probo Asmoro.

Tantangan terbesar menurutnya adalah mempertahankan juara pada kompetisi tahunan yang telah diikuti  Himasita  IPB.(EAW/ris)

Pewarta: Humas IPB/Yogo Probo Asmoro dan Tim

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2017