PT BNI Sekuritas (BNI Sekuritas), bekerja sama dengan Tomoro Coffee dan Bursa Efek Indonesia (BEI), sukses menggelar acara Sekolah Pasar Modal (SPM)  di  Tomoro Coffee, Grand Depok City, Rabu.

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya literasi finansial, khususnya dalam hal investasi di pasar modal.

SEVP Retail Markets & Technology BNI Sekuritas Teddy Wishadi di Depok, Rabu menjelaskan bahwa pemilihan Tomoro Coffee sebagai mitra SPM didasarkan pada kemampuannya untuk menarik perhatian generasi muda.

“Kerjasama ini sejalan dengan upaya kami untuk meningkatkan literasi dan edukasi di kalangan generasi muda, mengingat semakin banyaknya investor di bawah usia 40 tahun dari kalangan Milenial dan Gen Z,” ujarnya.

Hingga saat ini, BNI Sekuritas telah melakukan SPM di lebih dari 10 Cabang Tomoro Coffee  di kota-kota besar yang dihadiri oleh ratusan peserta dan masih akan ada banyak lagi aktifitas SPM berikutnya.

“Kerjasama ini merupakan langkah penting dalam menciptakan generasi yang paham investasi dan mampu menghadapi tantangan keuangan di masa depan," katanya.

Dengan melibatkan Tomoro Coffee sebagai mitra, kami percaya dapat menginspirasi lebih banyak generasi muda untuk terlibat dalam pasar modal dan membuat keputusan finansial yang cerdas sehingga harapannya mereka dapat mencapai kemerdekaan finansial yang diinginkannya.

Acara ini dihadiri oleh peserta yang antusias untuk mendalami dunia investasi. Tim BNI Sekuritas memberikan paparan mengenai dasar-dasar investasi yang perlu diketahui oleh para investor pemula.

Tim BNI Sekuritas  juga menjelaskan berbagai strategi dan cara berinvestasi yang bijak, serta manfaat menggunakan platform BIONS (BNI Sekuritas Innovative Online Trading Systems), sebagai sarana yang mempermudah transaksi investasi secara online.

Kegiatan ini merupakan bagian dari program SPM yang digelar oleh BNI Sekuritas dan BEI, bekerja sama dengan  Tomoro Coffee. Program ini akan berlangsung hingga 2025 dengan tujuan untuk mendidik generasi Milenial dan Gen Z mengenai investasi yang cerdas dan bijak.

Data dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) per Juni 2024 menunjukkan bahwa sekitar 79-80 persen investor individu di pasar modal Indonesia berusia di bawah 40 tahun, dengan 55,38 persen di antaranya berusia di bawah 30 tahun.

Kelompok ini mengelola total aset sebesar Rp50,75 triliun, sementara investor berusia 31-40 tahun mengelola Rp119,13 triliun, mewakili 24,09 persen dari total aset pasar.

Laporan Higo Digital Manual 2024 juga menyoroti bahwa sekitar 66,40 persen Milenial memilih coffee shop sebagai tempat favorit untuk bersantai, sedangkan 75,24 persen Gen Z lebih memilih coffee shop dibandingkan restoran. Hal ini menunjukkan bahwa coffee shop merupakan tempat yang menarik bagi Gen Z untuk bersosialisasi, belajar, dan bekerja.

Direktur Utama Tomoro Coffee  Star Yuan menegaskan kami bangga bisa terlibat dan turut berkontribusi dalam meningkatkan literasi finansial di kalangan generasi muda.

"Kolaborasi ini menunjukkan komitmen kami yang tidak hanya menyediakan produk berkualitas, tetapi juga pada pemberdayaan generasi masa depan agar lebih siap dalam menghadapi tantangan keuangan," katanya.

Pewarta: Feru Lantara

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024