PT Mustika Ratu Tbk mendukung penuh acara Sustainable Annual Conference (SAC) 2024: SDGs Festival for Women, dengan tema Pemberdayaan Perempuan di Tempat Kerja, Komunitas, dan Lingkungan Gaya Hidup Berkelanjutan dalam Mendukung Ekonomi Hijau” yang digelar oleh Bappenas dan SDGs Indonesia di Taman Ismail Marzuki Jakarta.
Tema ini sangat menarik, mengingat peran penting perempuan dalam mendorong ekonomi inklusif melalui aktivitas sehari-hari yang berkelanjutan. PT Mustika Ratu, yang dikenal dengan produk-produk kecantikan, jamu dan kesehatan mencatat bahwa 63 persen tenaga kerjanya adalah perempuan, mulai dari staf hingga level direksi.
Mereka berkarya dan terus berinovasi untuk menghasilkan produk-produk unggulan yang berkualitas sebagai produk asli Indonesia dengan melibatkan petani lokal dan UMKM perempuan dalam rantai produksinya.
Salah satu produk unggulan adalah Beauty Queen Mustika Ratu, lini kosmetik yang menggunakan bahan-bahan alami. Produk ini menjadi ikon brand makeup yang dirancang untuk mempertegas kecantikan perempuan Indonesia secara paripurna, menggabungkan tradisi dan inovasi modern.
Mustika Ratu, lewat produk-produknya, bukan hanya mempercantik, tetapi juga memberdayakan perempuan di seluruh negeri, demikian siaran pers Mustika Ratu, Senin.
Dalam sesi SDGs Festival for Women, Mustika Ratu menghadirkan Puteri Indonesia Lingkungan 2024, Sophie Kirana sebagai pembicara. Sophie menyoroti bahwa perempuan memiliki potensi yang sama dalam memimpin dan mengelola organisasi, sejalan dengan semangat kesetaraan gender.
Sophie juga mengenang sosok Almarhum. DR. Hj. Mooryati Soedibyo, pendiri PT Mustika Ratu Tbk dan Yayasan Puteri Indonesia, yang dikenal sebagai pionir dalam pemberdayaan perempuan di Indonesia.
"Beliau bukan hanya berkontribusi dalam industri kecantikan, tetapi juga memberi ruang bagi perempuan Indonesia untuk tampil sebagai pemimpin di berbagai bidang," ujar Sophie.
Lewat ajang Puteri Indonesia, banyak perempuan muda Indonesia yang berani menunjukkan potensi, tidak hanya dari segi fisik, tetapi juga kecerdasan, keberanian, dan kontribusi mereka bagi masyarakat.
Puteri Indonesia kini menjadi role model yang membawa perubahan nyata di bidang sosial, lingkungan, dan ekonomi. Visi untuk mendorong kesetaraan gender ini terus menginspirasi banyak pihak.
Sebagai informasi, PT Mustika Ratu juga termasuk salah satu dari 60 perusahaan di Indonesia yang tergabung dalam Women's Empowerment Principles (WEPs), sebuah inisiatif global dari UN Global Compact dan UN Women yang fokus pada promosi kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan di tempat kerja, pasar, dan komunitas.
Dukungan dari PT Mustika Ratu dan Yayasan Puteri Indonesia ini menunjukkan komitmen kuat untuk terus melahirkan perempuan-perempuan tangguh yang berperan aktif di berbagai sektor, meneruskan semangat pemberdayaan yang diwariskan oleh Mooryati Soedibyo sebuah simbol kuat dalam perjuangan kesetaraan perempuan di Indonesia.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024
Tema ini sangat menarik, mengingat peran penting perempuan dalam mendorong ekonomi inklusif melalui aktivitas sehari-hari yang berkelanjutan. PT Mustika Ratu, yang dikenal dengan produk-produk kecantikan, jamu dan kesehatan mencatat bahwa 63 persen tenaga kerjanya adalah perempuan, mulai dari staf hingga level direksi.
Mereka berkarya dan terus berinovasi untuk menghasilkan produk-produk unggulan yang berkualitas sebagai produk asli Indonesia dengan melibatkan petani lokal dan UMKM perempuan dalam rantai produksinya.
Salah satu produk unggulan adalah Beauty Queen Mustika Ratu, lini kosmetik yang menggunakan bahan-bahan alami. Produk ini menjadi ikon brand makeup yang dirancang untuk mempertegas kecantikan perempuan Indonesia secara paripurna, menggabungkan tradisi dan inovasi modern.
Mustika Ratu, lewat produk-produknya, bukan hanya mempercantik, tetapi juga memberdayakan perempuan di seluruh negeri, demikian siaran pers Mustika Ratu, Senin.
Dalam sesi SDGs Festival for Women, Mustika Ratu menghadirkan Puteri Indonesia Lingkungan 2024, Sophie Kirana sebagai pembicara. Sophie menyoroti bahwa perempuan memiliki potensi yang sama dalam memimpin dan mengelola organisasi, sejalan dengan semangat kesetaraan gender.
Sophie juga mengenang sosok Almarhum. DR. Hj. Mooryati Soedibyo, pendiri PT Mustika Ratu Tbk dan Yayasan Puteri Indonesia, yang dikenal sebagai pionir dalam pemberdayaan perempuan di Indonesia.
"Beliau bukan hanya berkontribusi dalam industri kecantikan, tetapi juga memberi ruang bagi perempuan Indonesia untuk tampil sebagai pemimpin di berbagai bidang," ujar Sophie.
Lewat ajang Puteri Indonesia, banyak perempuan muda Indonesia yang berani menunjukkan potensi, tidak hanya dari segi fisik, tetapi juga kecerdasan, keberanian, dan kontribusi mereka bagi masyarakat.
Puteri Indonesia kini menjadi role model yang membawa perubahan nyata di bidang sosial, lingkungan, dan ekonomi. Visi untuk mendorong kesetaraan gender ini terus menginspirasi banyak pihak.
Sebagai informasi, PT Mustika Ratu juga termasuk salah satu dari 60 perusahaan di Indonesia yang tergabung dalam Women's Empowerment Principles (WEPs), sebuah inisiatif global dari UN Global Compact dan UN Women yang fokus pada promosi kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan di tempat kerja, pasar, dan komunitas.
Dukungan dari PT Mustika Ratu dan Yayasan Puteri Indonesia ini menunjukkan komitmen kuat untuk terus melahirkan perempuan-perempuan tangguh yang berperan aktif di berbagai sektor, meneruskan semangat pemberdayaan yang diwariskan oleh Mooryati Soedibyo sebuah simbol kuat dalam perjuangan kesetaraan perempuan di Indonesia.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024