Jakarta, (Antara Megapolitan) - Badan Peneliti Independen Kekayaan Penyelenggara Negara dan Pengawas Anggaran atau BPI KPNPA RI Provinsi Jawa Barat menggelar workshop tentang pentingnya peran masyarakat untuk berperan serta dalam mengawasi berbagai kasus korupsi diberbagai daerah diseluruh Indonesia. 

Ketua Umun BPI, TB Rahmad Sukendar, dalam keterangan tertulisnya, Jumat mengatakan, acara workshop kali ini menyasar di Bandung Jawa Barat setelah sebelumnya di kota-kota besar lainnya secara bergilir adalah untuk memberikan pembekalan kepada para anggota dan masyarakat setempat agar mau dan bisa aktif dalam pemberantasan berbagai kasus khususnya kasus korupsi yang terjadi di banyak daerah.

"Workshop ini memang akan digelar secara bergilir di 22 propinsi sesuai cabang BPI dan bertujuan untuk memberikan pembekalan kepada masyarakat dan para anggota agar bekerja sesuai fungsinya dan tidak teriming-imingi bahkah tersuap bahkan kena tindak pidana korupsi," ujarnya. 

Kegiatan lain nya yang sedang di tangani oleh Lembaga Badan Peneliti Independent, tambah Rahmad, workshop juga sebagai pelatihan dari KPK dan institusi lainnya yang sebelumnya telah dilakukan di Sulawesi Tengah, Bengkulu, Jakarta dan Jawa- Barat.

"Ini langkah yang nyata yang ingin agar anggota menjaga nama baik untuk dirinya sendiri dan BPI, jangan terjerumus kepada tindakan korupsi, bekerja secara optimal baik di organisasi dan profesinya dan itu semua karena kami ingin sebagai garda terdepan.

"Saya berharap setelah workshop ini bisa dijalankan dengan praktek dilapangan sesuai koridor hukum yang berlaku," harap Rahmad. 

Sementara itu Ketua harian BPI, Febryan Aditya menambahkan, worshop sangat berguna bagi para anggota dan masyarakat yang berprofesi apa saja termasuk para artis sampai pelaku perfilman. 

"Saya sebagai ketua harian disini adalah motor penggerak organisasi agar BPI bergerak ke masyarakat juga didukung oleh para artis dan masyarakat dimanapun berada," kata Febryan.

Pewarta: Feru Lantara

Editor : Feru Lantara


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2017