Lima partai politik mendeklarasikan diri untuk mendukung mantan Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Sukabumi yakni Asep Jafar sebagai bakal calon Bupati Sukabumi yang berpasangan dengan Andreas untuk maju di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi 2024).
Adapun parpol yang mengusung pasangan Asep Japar-Andreas yakni Partai Golkar, PKB, PPP dan PAN serta didukung oleh Partai Gelora. Deklarasi ini dilakukan di Gedung Widaria Kencana (GWK), Jalan Lingkar Selatan Sukabumi, Rabu.
"Pada Rabu, pimpinan lima parpol tingkat Kabupaten Sukabumi bersepakat untuk berkoalisi Pilkada 2024, kemudian mengusung Asep Japar sebagai bakal calon Bupati Sukabumi dan Andreas sebagai bakal calon Wabup Sukabumi," kata Ketua Harian DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi Deni Gunawan di Sukabumi, Rabu.
Baca juga: Muraz-Andri ingin wujudkan pemerintahan dan masyarakat Kota Sukabumi yang maslahat
Baca juga: Fahmi-Dida: Pilkada ajang adu gagasan dan ide untuk membangun Kota Sukabumi
Menurut Deni, lima parpol ini tentunya siap segalanya untuk memenangkan pilkada dan membawa pasangan Asjap-Andreas menjadi Kepala Daerah Kabupaten Sukabumi 2024-2029.
Dipilihnya pasangan ini, karena lima parpol melihat Asjap yang merupakan seorang birokrat dan Andreas memiliki latar belakang pengusaha, tentunya bisa membawa Kabupaten Sukabumi ke arah yang lebih baik dan maju serta yang terpenting berpihak kepada masyarakat.
Maka dari itu, kesepakatan untuk berkoalisi juga dikuatkan dengan mengantar pasangan Asjap-Andreas untuk mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi pada Rabu ini.
Baca juga: Tiga parpol di Sukabumi sepakat usung bakal calon bupati dari petahana pada Pilkada 2024
“Mesin partai sudah dinyalakan, bersama-sama berikhtiar secara maksimal dengan segenap daya dan upaya dengan menggerakkan seluruh komponen yang dimiliki untuk menangkan pasangan yang kita usung," tambahnya.
Sementara. Asjap mengucapkan banyak terima kasih kepada lima parpol yang telah memilihnya untuk berjuang di pesta demokrasi yang diadakan setiap lima tahun ini. Tidak lupa dirinya mengucap doa dan berharap ridho dari Allah SWT untuk memenangkan pilkada.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024
Adapun parpol yang mengusung pasangan Asep Japar-Andreas yakni Partai Golkar, PKB, PPP dan PAN serta didukung oleh Partai Gelora. Deklarasi ini dilakukan di Gedung Widaria Kencana (GWK), Jalan Lingkar Selatan Sukabumi, Rabu.
"Pada Rabu, pimpinan lima parpol tingkat Kabupaten Sukabumi bersepakat untuk berkoalisi Pilkada 2024, kemudian mengusung Asep Japar sebagai bakal calon Bupati Sukabumi dan Andreas sebagai bakal calon Wabup Sukabumi," kata Ketua Harian DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi Deni Gunawan di Sukabumi, Rabu.
Baca juga: Muraz-Andri ingin wujudkan pemerintahan dan masyarakat Kota Sukabumi yang maslahat
Baca juga: Fahmi-Dida: Pilkada ajang adu gagasan dan ide untuk membangun Kota Sukabumi
Menurut Deni, lima parpol ini tentunya siap segalanya untuk memenangkan pilkada dan membawa pasangan Asjap-Andreas menjadi Kepala Daerah Kabupaten Sukabumi 2024-2029.
Dipilihnya pasangan ini, karena lima parpol melihat Asjap yang merupakan seorang birokrat dan Andreas memiliki latar belakang pengusaha, tentunya bisa membawa Kabupaten Sukabumi ke arah yang lebih baik dan maju serta yang terpenting berpihak kepada masyarakat.
Maka dari itu, kesepakatan untuk berkoalisi juga dikuatkan dengan mengantar pasangan Asjap-Andreas untuk mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi pada Rabu ini.
Baca juga: Tiga parpol di Sukabumi sepakat usung bakal calon bupati dari petahana pada Pilkada 2024
“Mesin partai sudah dinyalakan, bersama-sama berikhtiar secara maksimal dengan segenap daya dan upaya dengan menggerakkan seluruh komponen yang dimiliki untuk menangkan pasangan yang kita usung," tambahnya.
Sementara. Asjap mengucapkan banyak terima kasih kepada lima parpol yang telah memilihnya untuk berjuang di pesta demokrasi yang diadakan setiap lima tahun ini. Tidak lupa dirinya mengucap doa dan berharap ridho dari Allah SWT untuk memenangkan pilkada.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024