PT Timah Tbk menanam 2.500 bibit mangrove di Pantai Gemuruh Kecamatan Kundur Barat Provinsi Kepulauan Riau, guna mencegah abrasi pantai di wilayah operasional perusahaan itu.

"Kegiatan penanaman ini sebagai konsisten PT Timah dalam pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan," kata Kepala Bidang Komunikasi Perusahaan PT Timah Anggi Siahaan di Pangkalpinang, Rabu.

Ia mengatakan mangrove memiliki banyak manfaat untuk ekosistem pesisir di antaranya mencegah abrasi, menekan emisi dan memberikan dampak ekonomi bagi masyarakat sekitarnya. Program penanaman mangrove yang dilakukan PT Timah juga sejalan dengan program pemerintah untuk merehabilitasi dan meningkatkan ekosistem mangrove.

"Dalam melakukan penanaman mangrove ini, PT Timah tentunya melibatkan masyarakat sekitar dan hal ini sebagai bentuk edukasi tentang pentingnya mangrove," katanya.

Baca juga: HUT Ke-48, PT Timah tanam 48.000 mangrove di Pantai Menuang Bangka Tengah
Baca juga: PT Timah bersama kelompok tani tanam 2.000 mangrove cegah abrasi Pantai Pongkar

Rasyid (65) salah satu warga yang ikut kegiatan penanaman menyampaikan dirinya merasa senang PT Timah terus peduli terhadap lingkungan di wilayah mereka dengan rutin melakukan penanaman mangrove.

"Kegiatan ini akan memiliki manfaat untuk masyarakat nelayan. Saya merasa senang dapat dilibatkan pada kegiatan ini sehingga saya ada penghasilan tambahan selain dari hasil menjaring ikan," katanya.

Sekretaris Desa Gemuruh Riduan mengapresiasi PT Timah yang telah melakukan kegiatan penanaman ini.

Baca juga: Komitmen pada ESG, MIND ID Melalui PT Timah Tanam 2.500 Mangrove

"Terima kasih PT Timah dalam beberapa tahun ini terus memberikan perhatian kepada warga Desa Gemuruh. Semoga dengan adanya kegiatan ini dapat mengurangi dampak abrasi disekitar pantai gemuruh yang memang sudah cukup memprihatinkan," katanya.
 

Pewarta: Aprionis

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024