Aliansi Taekwondo FISIP (ATF) Universitas Indonesia (UI) kembali mengadakan kejuaraan taekwondo berskala nasional di Balairung Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat, 26-27 Juli.
“Dalam setiap pertandingan olahraga, kita belajar tentang kejujuran dan sportivitas ketika di lapangan. Harapan kami, semangat kejujuran dan sportivitas ini juga akan terbawa dalam kehidupan sehari-hari, termasuk dalam menempuh pendidikan,” ujar Dekan FISIP UI Prof. Dr. Semiarto Aji Purwanto di Balairung UI Depok, Sabtu.
Kejuaraan olahraga beladiri asal Korea ini terbuka untuk umum, baik dari klub (doujang) maupun dari sekolah (SMA dan Perguruan Tinggi).
Baca juga: Mahasiswa UI berhasil boyong tujuh medali ajang virtual taekwondo Papua Open
Kegiatan di tahun kedua ini merupakan komitmen dari ATF UI di bawah BEM FISIP UI untuk menggairahkan olahraga, khususnya beladiri di kalangan kaum muda, sekaligus untuk mengukir prestasi.
Tidak kurang dari 1.180 atlet akan berlaga dalam kejuaraan ini baik di tingkat prestasi maupun di tingkat pemula. Para peserta berasal dari tujuh provinsi di Indonesia, menjadikan ATF UI Taekwondo Championship ini dapat dikategorikan sebagai kegiatan berskala nasional.
ATF UI Taekwondo Championship 2024 ini bertujuan untuk memperkuat peran olahraga dalam lingkungan akademik dan meneguhkan posisi olahraga untuk menunjang perkembangan akademik.
Baca juga: Atlet taekwondo asal Depok Adam Yazid sumbang medali perunggu SEA Games
Lebih lanjut, Prof. Aji menyampaikan kegiatan ini juga sesuai dengan visi dan misi dari FISIP UI untuk menjadi kampus yang unggul di bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat di tingkat nasional maupun internasional.
"FISIP UI tidak hanya berkonsentrasi pada pendidikan, namun juga olahraga dan seni. Kami sudah memiliki FISIP UI Open Badminton Championship yang sudah menjadi turnamen swasta nasional dan masuk ke dalam Kalender Nasional PBSI," katanya.
"Besar harapan kami, ATF UI Taekwondo Championship juga dapat segera menjadi turnamen resmi nasional dan masuk dalam kalender PB Taekwondo Indonesia."
Baca juga: PON Papua - Jabar dominasi perebutan medali emas taekwondo hari kedua
Mengacu pada kejuaraan sebelumnya pada 2023, para atlet dan pelatih cukup terkesan dan senang berlaga di lingkungan Universitas Indonesia yang luas dan asri.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024
“Dalam setiap pertandingan olahraga, kita belajar tentang kejujuran dan sportivitas ketika di lapangan. Harapan kami, semangat kejujuran dan sportivitas ini juga akan terbawa dalam kehidupan sehari-hari, termasuk dalam menempuh pendidikan,” ujar Dekan FISIP UI Prof. Dr. Semiarto Aji Purwanto di Balairung UI Depok, Sabtu.
Kejuaraan olahraga beladiri asal Korea ini terbuka untuk umum, baik dari klub (doujang) maupun dari sekolah (SMA dan Perguruan Tinggi).
Baca juga: Mahasiswa UI berhasil boyong tujuh medali ajang virtual taekwondo Papua Open
Kegiatan di tahun kedua ini merupakan komitmen dari ATF UI di bawah BEM FISIP UI untuk menggairahkan olahraga, khususnya beladiri di kalangan kaum muda, sekaligus untuk mengukir prestasi.
Tidak kurang dari 1.180 atlet akan berlaga dalam kejuaraan ini baik di tingkat prestasi maupun di tingkat pemula. Para peserta berasal dari tujuh provinsi di Indonesia, menjadikan ATF UI Taekwondo Championship ini dapat dikategorikan sebagai kegiatan berskala nasional.
ATF UI Taekwondo Championship 2024 ini bertujuan untuk memperkuat peran olahraga dalam lingkungan akademik dan meneguhkan posisi olahraga untuk menunjang perkembangan akademik.
Baca juga: Atlet taekwondo asal Depok Adam Yazid sumbang medali perunggu SEA Games
Lebih lanjut, Prof. Aji menyampaikan kegiatan ini juga sesuai dengan visi dan misi dari FISIP UI untuk menjadi kampus yang unggul di bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat di tingkat nasional maupun internasional.
"FISIP UI tidak hanya berkonsentrasi pada pendidikan, namun juga olahraga dan seni. Kami sudah memiliki FISIP UI Open Badminton Championship yang sudah menjadi turnamen swasta nasional dan masuk ke dalam Kalender Nasional PBSI," katanya.
"Besar harapan kami, ATF UI Taekwondo Championship juga dapat segera menjadi turnamen resmi nasional dan masuk dalam kalender PB Taekwondo Indonesia."
Baca juga: PON Papua - Jabar dominasi perebutan medali emas taekwondo hari kedua
Mengacu pada kejuaraan sebelumnya pada 2023, para atlet dan pelatih cukup terkesan dan senang berlaga di lingkungan Universitas Indonesia yang luas dan asri.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024