Bogor (Antara Megapolitan) - Sebanyak 1.062 calon jamaah haji (CJH) Kota Bogor, Jawa Barat mulai melaksanakan manasik haji yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama setempat.

''Manasik haji dilaksanakan tiga gelombang yakni gelombang pertama tanggal 16 dan 17 Juni 2017. Gelombang kedua tanggal 12-13 Juli, dan gelombang ketiga tanggal 21-22 Juli," kata Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umroh Kementerian Agama Kota Bogor Ade Sarmili di Bogor, Minggu.

Ade menjelaskan dalam penyelenggaraan haji, pemerintah daerah mendapat amanat untuk mengadakan pertemuan dengan calon jamaah haji sebanyak delapan kali pertemuan. Dua kali pertemuan tingkat kota dan enam kali di tingkat kecamatan.

"Tujuannya untuk memberikan pemahaman mengenai prosesi pelaksanaan ibadah haji," katanya.

Dalam pertemuan tersebut, katanya, diharapkan calon jamaah haji Kota Bogor dapat memahami betul tata cara pelaksanaan haji, dan dapat mengatasi masalah-masalah yang mungkin muncul selama berada di Tanah Suci.

"Yang terpenting adalah mempersiapkan mental para calon jamaah haji ketika menghadapi kesulitan selama berada di Tanah Suci," katanya.

Menurutnya, permasalahan yang kerap muncul karena perbedaan budaya, bahasa, dan kebiasaan sehari-hari, termasuk cuaca. Oleh karena itu, calon jamaah haji harus mampu beradaptasi dengan situasi di Tanah Suci.

Terkait keberangkatan, Ade menyebutkan, 1.062 calon jamaah haji Kota Bogor akan diberangkatkan dalam tiga kelompok terbang (kloter). Pemberangkatan pertama pada tanggal 28 Juli 2017 sebanyak 404 orang.

"Kloter kedua sebanyak 404 orang calon jamaah haji diberangkatkan pada tanggal 17 Agustus 2017. Dan kloter ketiga berangkat sebanyak 251 orang diberangkatkan tanggal 20 Agustus 2017," kata Ade.

Ade mengatakan ada penambahan kuota haji untuk Indonesia sebesar 10 ribu orang sehingga secara otomatis menambah pula kuota bagi kota dan kabupaten di Provinsi Jawa Barat yang mendapat penambahan kuota sebanyak 1.200 orang.

Menurutnya, tahun 2013 kuota calon jamaah haji Kota Bogor hanya 669 orang, dengan adanya penambahan kuota ini, Bogor Kota mendapat jatah penambahan sebanyak 139 orang.

"Jadi kuota haji Kota Bogor jumlahnya 984 orang. Karena adanya perpindahan dan penggabungan kloter persatuan provinsi, maka kuota Kota Bogor bertambah, jumlah keseluruhan 1.062 orang," katanya.

Ade menambahkan dengan adanya penambahan kuota tersebut, mengurangi waktu antrean haji Kota Bogor. Dari 15 tahun menjadi 12 tahun enam bulan.

Pewarta: Laily Rahmawati

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2017