Pemerintah Kabupaten Sukabumi menggandeng civitas akademika untuk melakukan pemetaan sekaligus mengembangkan potensi daerah baik dari sisi peningkatan kualitas pendidikan maupun perekonomian masyarakat.
"Sinergi antara Pemkab Sukabumi dengan berbagai civitas akademika untuk merealisasikan program edukasi terpadu dalam kegiatan tersebut dengan tujuan membantu meningkatkan pengetahuan, mencerdaskan kehidupan bangsa dan menyejahterakan masyarakat," kata Wakil Bupati Sukabumi Iyos Somantri di Sukabumi, Selasa.
Menurut Iyos, Kabupaten Sukabumi memiliki banyak potensi yang belum dikembangkan baik potensi yang berkaitan dengan ekonomi seperti pariwisata, pertanian, perikanan, sumber daya alam (SDA) dan lainnya serta sumber daya manusia (SDM).
Sinergi yang dijalin Pemkab Sukabumi salah satunya dengan Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan llmu Politik (STISIP) Syamsul Ulum Sukabumi yang menerjunkan sejumlah mahasiswanya untuk melaksanakan kuliah kerja nyata (KKN) ke sejumlah kecamatan di Kabupaten Sukabumi yang bertujuan untuk membantu pemerintah setempat dalam memetakan potensi yang dimiliki di setiap kecamatan.
Selain itu, melalui KKN setiap mahasiswa harus merealisasikan program edukasi terpadu dengan tujuan membantu meningkatkan pengetahuan, mencerdaskan kehidupan bangsa dan menyejahterakan masyarakat.
Dengan terjun langsung ke masyarakat, para mahasiswa diharapkan bisa membentuk pola pikir warga ke arah yang lebih maju lagi dengan cara meningkatkan kualitas SDM untuk bisa memanfaatkan potensi daerah.
"Pemkab Sukabumi tidak bisa bekerja sendiri dalam upaya meningkatkan kualitas SDM dan perekonomian masyarakat, maka dari itu dengan melibatkan civitas akademika diharapkan potensi yang ada bisa termanfaatkan dengan baik untuk kesejahteraan warga," tambahnya.
Iyos optimistis melalui pemberdayaan masyarakat dan pengelolaan sumber daya alam yang dilakukan civitas akademika bisa mendongkrak kualitas SDM yang berkompeten dan inovatif sehingga perekonomian dan kesejahteraan warga bisa terus meningkat.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024
"Sinergi antara Pemkab Sukabumi dengan berbagai civitas akademika untuk merealisasikan program edukasi terpadu dalam kegiatan tersebut dengan tujuan membantu meningkatkan pengetahuan, mencerdaskan kehidupan bangsa dan menyejahterakan masyarakat," kata Wakil Bupati Sukabumi Iyos Somantri di Sukabumi, Selasa.
Menurut Iyos, Kabupaten Sukabumi memiliki banyak potensi yang belum dikembangkan baik potensi yang berkaitan dengan ekonomi seperti pariwisata, pertanian, perikanan, sumber daya alam (SDA) dan lainnya serta sumber daya manusia (SDM).
Sinergi yang dijalin Pemkab Sukabumi salah satunya dengan Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan llmu Politik (STISIP) Syamsul Ulum Sukabumi yang menerjunkan sejumlah mahasiswanya untuk melaksanakan kuliah kerja nyata (KKN) ke sejumlah kecamatan di Kabupaten Sukabumi yang bertujuan untuk membantu pemerintah setempat dalam memetakan potensi yang dimiliki di setiap kecamatan.
Selain itu, melalui KKN setiap mahasiswa harus merealisasikan program edukasi terpadu dengan tujuan membantu meningkatkan pengetahuan, mencerdaskan kehidupan bangsa dan menyejahterakan masyarakat.
Dengan terjun langsung ke masyarakat, para mahasiswa diharapkan bisa membentuk pola pikir warga ke arah yang lebih maju lagi dengan cara meningkatkan kualitas SDM untuk bisa memanfaatkan potensi daerah.
"Pemkab Sukabumi tidak bisa bekerja sendiri dalam upaya meningkatkan kualitas SDM dan perekonomian masyarakat, maka dari itu dengan melibatkan civitas akademika diharapkan potensi yang ada bisa termanfaatkan dengan baik untuk kesejahteraan warga," tambahnya.
Iyos optimistis melalui pemberdayaan masyarakat dan pengelolaan sumber daya alam yang dilakukan civitas akademika bisa mendongkrak kualitas SDM yang berkompeten dan inovatif sehingga perekonomian dan kesejahteraan warga bisa terus meningkat.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024