Ridwan Kamil alias Kang Emil sedang ditimbang-timbang oleh Partai Golkar untuk posisi politik di Jakarta 1 alias Gubernur Daerah Khusus Jakarta atau Jabar 1 menjadi Gubernur Jawa Barat pada Pilkada serentak tahun ini.

Ketua Pemenangan Pemilu Jawa 1 Partai Golkar MQ Iswara di Jakarta, Selasa, melam, mengembalikan mekanisme keputusan tersebut kepada Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto.

Pada Senin, Airlangga yang juga Menko Perekonomian, telah menyatakan keputusan Ridwan Kamil ikut menjadi calon gubernur pada Pilkada Jakarta atau Jawa Barat, menunggu hasil evaluasi survei pada Juli mendatang.

Iswara menanggapi bahwa bila Kang Emil diusung untuk Pilkada Jabar maka dapat berdampak pada Pilkada di 27 kabupaten/kota di Jawa Barat untuk juga berupaya memenangkan calon dari Partai Golkar, dalam memperebutkan sekitar 36 juta suara pemilih. Sementara bila menjadi cagub Daerah Khusus Jakarta hanya diikuti delapan juta pemilih.

Pengamat politik dari Universitas Al-Azhar Indonesia, Ujang Komarudin, menyarankan Partai Golkar mengusung Ridwan Kamil pada Pilkada Jawa Barat.

Menurut dia, pilihan itu dapat menjaga kestabilan, atau bahkan meningkatkan perolehan suara Partai Golkar hingga Pemilu 2029. 

Baca juga: Golkar resmi usung Khofifah-Emil pada Pilgub Jatim 2024
 

Pewarta: Fauzi

Editor : Budi Setiawanto


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024