Cikarang, Bekasi (Antara Megapolitan) - Dinas Pemadam kebakaran Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, mencatat 60 kejadian kebakaran di perumahan maupun kawasan industri di daerah setempat dalam kurun waktu Januari hingga Maret 2017.

"Jumlah itu diklaim menurun 45 persen dengan periode yang sama pada tahun 2016," kata Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Bekasi, Farid Setiawan di Kabupaten Bekasi, Sabtu.

Menurut dia, kebakaran yang ada di Kabupaten Bekasi sering kali oleh kesalahan manusia.

Kesalahan itu antara lain pemasangan instalasi listrik tanpa mengukur kapasitas pemakaian, tabung gas yang mengalir melalui selang penghubung serta adanya kebocoran dan lain sebagainya.

Di kawasan industri kebanyakan terjadi juga karena "human error" dalam arti kesalahan karyawan yang sering kali melanggar aturan perusahaan. Diantaranya adanya larangan merokok namun tetap dilanggar dan lain sebagainya.

Dalam menyikapi masalah kebakaran ini, diakui, pihaknya tidak dapat melakukan prediksi waktu terjadinya. Namun seharusnya warga lebih memahami bahaya kebakaran dan kerugian yang ditimbulkan.

Ia menambahkan, dalam penurunan kasus kebakaran ini lantaran adanya sosialisasi pemadaman api dan dilakukan oleh warga sekitar. Sedangkan untuk kawasan industri pengecekan instalasi pemadam yang dipasang pada setiap gedung dengan acuhan luas area.

"Selain itu juga memasang spanduk berisikan imbauan tentang resiko kebakaran baik dilihat sisi negatif maupun positif," katanya.

Pencegahan kebakaran terus dilakukan dengan melaksanakan pelatihan memadamkan api bagi berbagai elemen masyarakat.

Namun dalam pemetaan lahan rawan kebakaran wilayah Tambun dan Cikarang Barat memasuki urutan pertama. Ini karena banyaknya pemukiman padat penduduk serta diikuti oleh pembangunan gedung bertingkat.

Hal ini tentu dapat menyebabkan kebakaran yang lebih rentan karena bangunan rumah banyak terbuat dari kayu serta berhimpit-himpitan.

Untuk itu dalam menyikapi masalah ini perlunya sosialisasi dan kesadaran bersama agar lebih aman.

Farid Setiawan menjelaskan dalam menganisipasi kebakaran harus terus dilakukan sosialisasi dan pelatihan pemadaman dini bagi masyarakat agar api tidak menjalar hingga ke rumah tetangga.

Selain itu juga mengimbau kepada masyarakat untuk memasang tabung pemadam kebakaran agar bila terjadi dapat melakukan pertolongan pertama.

Pewarta: Mayolus Fajar D

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2017