Tim SAR gabungan Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat berhasil menyelamatkan pemuda kembar asal Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat yang terseret arus laut di Pantai Citepus, Pelabuhanratu, Sabtu.

"Pemuda kembar ini diketahui bernama Galang Ramadhan dan Gilang Ramadhan berusia 18 tahun, saat ini keduanya tengah menjalani perawatan medis di RSUD Palabuhanratu," kata Staf Humas Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Sukabumi Ariel Solehudin di Sukabumi, Sabtu.

Informasi yang dihimpun dari tim SAR gabungan, kejadian kecelakaan laut yang nyaris menghilangkan nyawa kedua pemuda kembar tersebut, berawal saat keduanya asyik berenang di Pantai Citepus tepatnya di titik Pantai Kalapacondong, Desa Citepus.

Baca juga: Wisatawan asal Bali ditemukan tewas akibat terseret arus pantai selatan Sukabumi
Baca juga: Tiga warga Sukabumi terseret arus Pantai Ombakputih dua selamat satu hilang

Tiba-tiba datang ombak besar yang langsung menggulung keduanya. Galang dan Gilang terus berupaya ke pantai, namun karena derasnya arus balik air laut, mereka tidak berhasil dan tertarik hingga ke tengah.

Ayah korban yang melihat kejadian itu mencoba menolong, tetapi tidak berhasil, sementara kakak korban, yakni Gista Fitriani langsung menghubungi petugas penjaga pantai dan langsung memberikan pertolongan.

Beruntung nyawa pemuda kembar ini berhasil diselamatkan meskipun kondisi kesehatannya masih belum pulih, karena terlalu banyak meminum air laut dan trauma.

"Kami mengimbau kepada wisatawan untuk selalu memperhatikan aturan dan imbauan dari petugas penjaga pantai demi keselamatan bersama," tambahnya.

Baca juga: Ibu Dan Anak Terseret Arus Laut Sukabumi

Sementara itu, Gista mengatakan awalnya kedua adiknya tersebut bermain air di pinggir pantai, tiba-tiba datang ombak besar yang langsung menggulung tubuh keduanya dan menarik hingga ke tengah laut.

Adapun petugas yang terlibat dalam operasi penyelamatan ini berasal dari Basarnas Pos SAR Sukabumi, Polres Sukabumi, Dinas Kesehatan, PMI, Pramuka Peduli Kabupaten Sukabumi, serta relawan potensi SAR lainnya.

Pewarta: Aditia Aulia Rohman

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024