Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Depok, Jawa Barat, menerjunkan sejumlah personel dan armada pengangkut sampah sebagai antisipasi penumpukan sampah menjelang Lebaran.
"Jelang malam takbiran kami antisipasi sampah-sampah yang berasal dari pasar kaget menumpuk," kata Kepala Bidang Kebersihan dan Kemitraan DLHK Kota Depok, Ardan Kurniawan di Depok, Jumat.
Tiap tahun sebelum malam takbiran, DLHK Kota Depok selalu antisipasi dengan menurunkan petugas kebersihan dan truk pengangkut sampah.
Karena volume sampah pada malam takbiran diperkirakan naik dari hari biasa.
Ardan Kurniawan menyebutkan volume sampah normal yang masuk ke tempat pembuangan akhir atau TPA Cipayung sebanyak 950 sampai dengan 1.000 ton per hari.
"Selama Ramadhan ini seperti masih normal. Volume sampah masih di angka 950 sampai 1.000 ton per hari," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024
"Jelang malam takbiran kami antisipasi sampah-sampah yang berasal dari pasar kaget menumpuk," kata Kepala Bidang Kebersihan dan Kemitraan DLHK Kota Depok, Ardan Kurniawan di Depok, Jumat.
Tiap tahun sebelum malam takbiran, DLHK Kota Depok selalu antisipasi dengan menurunkan petugas kebersihan dan truk pengangkut sampah.
Karena volume sampah pada malam takbiran diperkirakan naik dari hari biasa.
Ardan Kurniawan menyebutkan volume sampah normal yang masuk ke tempat pembuangan akhir atau TPA Cipayung sebanyak 950 sampai dengan 1.000 ton per hari.
"Selama Ramadhan ini seperti masih normal. Volume sampah masih di angka 950 sampai 1.000 ton per hari," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024