Bekasi (Antara Megapolitan) - Perusahaan Daerah Air Minum Tirta Bhagasasi Bekasi, Jawa Barat menyetop sementara pasokan air menuju kawasan Rawasemut, Kelurahan Margahayu, Kecamatan Bekasi Timur, Kamis pagi, akibat pipa distribusi di jalan tol Jakarta-Cikampek pecah.
"Ada kebocoran pipa di KM12 Tol Jakarta-Cikampek tepatnya bahu jalan tol dekat Rumah Sakit Mitra Keluarga Bekasi Timur pukul 07.00 WIB," kata Kepala Seksi Umum dan Hubungan Pelanggan PDAM Tirta Bhagasasi Cabang Rawalumbu Rizal Noverika di Bekasi.
Menurut dia, pipa yang mengalami kebocoran tersebut merupakan jaringan instalasi idstribusi air dari lokasi pengolahan di Rawalumbu menuju perumahan warga di Rawasemut.
"Pipanya bocor sekitar enam centimeter dan air meluap ke bahu jalan tol, namun tidak menggenangi jalan tol hanya di bagian bahu yang menjadi lokasi pemancangan tiang MRT," katanya.
Menurutnya, petugas terkait dari PDAM Bhagasasi bersama petugas Jalan Tol Jakarta-Cikampek telah menangani kerusakan itu.
"Begitu ada laporan masuk, kami segera mengutus tim perbaikan. Diperkirakan butuh waktu penanganan 3-4 jam," katanya.
Selama proses perbaikan berlangsung, kata dia, pasokan air menuju Rawasemut distop sementara waktu hingga situasi normal.
Genangan kebocoran air dari pipa PDAM Bhagasasi mencapai ketinggian sekitar 20-40 centimeter di bahu jalan tol.
Petugas mengantisipasi luapan genangan menuju badan jalan tol dengan menghalanginya menggunakan beton pembatas jalan.
Situasi itu tidak berakibat pada kemacetan lalu lintas untuk kendaraan dari arah Jakarta menuju Cikampek.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2017
"Ada kebocoran pipa di KM12 Tol Jakarta-Cikampek tepatnya bahu jalan tol dekat Rumah Sakit Mitra Keluarga Bekasi Timur pukul 07.00 WIB," kata Kepala Seksi Umum dan Hubungan Pelanggan PDAM Tirta Bhagasasi Cabang Rawalumbu Rizal Noverika di Bekasi.
Menurut dia, pipa yang mengalami kebocoran tersebut merupakan jaringan instalasi idstribusi air dari lokasi pengolahan di Rawalumbu menuju perumahan warga di Rawasemut.
"Pipanya bocor sekitar enam centimeter dan air meluap ke bahu jalan tol, namun tidak menggenangi jalan tol hanya di bagian bahu yang menjadi lokasi pemancangan tiang MRT," katanya.
Menurutnya, petugas terkait dari PDAM Bhagasasi bersama petugas Jalan Tol Jakarta-Cikampek telah menangani kerusakan itu.
"Begitu ada laporan masuk, kami segera mengutus tim perbaikan. Diperkirakan butuh waktu penanganan 3-4 jam," katanya.
Selama proses perbaikan berlangsung, kata dia, pasokan air menuju Rawasemut distop sementara waktu hingga situasi normal.
Genangan kebocoran air dari pipa PDAM Bhagasasi mencapai ketinggian sekitar 20-40 centimeter di bahu jalan tol.
Petugas mengantisipasi luapan genangan menuju badan jalan tol dengan menghalanginya menggunakan beton pembatas jalan.
Situasi itu tidak berakibat pada kemacetan lalu lintas untuk kendaraan dari arah Jakarta menuju Cikampek.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2017